Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang perayaan Halloween, banyak anak yang ingin mengenakan kostum menarik. Mereka rela menyewa dan meminjam wig ala tukang sihir, zombi, dan karakter menyeramkan lainnya. Namun tahukah Anda bahwa kutu yang menempel pada kostum tersebut sangat berisiko pada anak-anak?
Kutu adalah sejenis parasit yang kerap menyebabkan gatal. Kenyamanan anak tentu akan terganggu. Sayangnya, sekarang banyak kutu yang tahan terhadap perawatan. "Kutu super" ini dapat melakukan mutasi yang dapat mencegahnya melawan pestisida berbasis pyrethrin, bahan aktif dalam perawatan. Berdasarkan penelitian terbaru, kutu super ini sudah ditemukan di 25 negara.
Untungnya, ada perawatan resep seperti losion benzyl alcohol, ivermectin, spinosad, dan malathion, yang boleh digunakan untuk anak di atas enam tahun. Baca: Pengaruh Kesehatan Jiwa di Dunia Kerja, Diskusikan dengan Bos
Hal penting lainnya untuk menghindari kutu adalah membersihkan seprai, topi, pakaian, dan boneka binatang. Terakhir, tentu saja, memeriksa rambut anak Anda secara teratur untuk memastikan kutu itu hilang.
Kabar baiknya, kutu itu bisa dicegah. Caranya, hindarkan anak Anda mencoba kostum Halloween yang menggunakan rambut palsu dan topi. Bila sang anak tetap memaksa menggunakan aksesori kepala itu, ada baiknya Anda menggunakan penutup rambut yang biasa digunakan saat mandi sebelum menggunakan topi atau wig itu. Baca: Ini Jenis Cokelat yang Baik untuk Kesehatan
Memang tindakan itu belum tentu efektif 100 persen, tapi tetap bisa menjadi tindakan pencegahan. Terakhir, ingatkan anak Anda untuk tidak meminjam aksesori kepala dari teman-temannya karena Anda tidak tahu kapan kutu datang.
WEBMD.COM | SALMA HABIBAH | MT
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini