Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Teddy Minahasa Batal Diperiksa karena Sakit Gigi, Mungkinkah Ini Penyebabnya?

Lantas, apa saja penyebab dari sakit gigi? Mungkinkah salah satu penyebab dalam artikel ini dialami oleh Teddy Minahasa?

20 Oktober 2022 | 08.40 WIB

Calon Kapolda Jawa Timur Irjen Teddy Minahasa ditangkap dalam kasus peredaran narkoba jenis sabu-sabu seberat 5 kg. Teddy merupakan alumnus angkatan Akademi Kepolisian atau Akpol 1993. Sepanjang kariernya di kepolisian, pria kelahiran 23 November 1970 ini pernah menjabat di berbagai bidang. Istimewa
Perbesar
Calon Kapolda Jawa Timur Irjen Teddy Minahasa ditangkap dalam kasus peredaran narkoba jenis sabu-sabu seberat 5 kg. Teddy merupakan alumnus angkatan Akademi Kepolisian atau Akpol 1993. Sepanjang kariernya di kepolisian, pria kelahiran 23 November 1970 ini pernah menjabat di berbagai bidang. Istimewa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kuasa Hukum Teddy Minahasa, Henry Yosodiningrat mengatakan bahwa Teddy Minahasa sedang sakit gigi dan harus menjalani tindakan pengobatan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pada Senin, 17 Oktober 2022, Henry Yosodiningrat mengungkapkan alasan di balik kliennya menunda pemeriksaan terkait kasus narkoba di Divisi Propam Polri karena sedang sakit gigi.

"Kondisi kesehatannya sangat mengganggu, masalah gigi, itu giginya sedang dicabut," kata Henry ketika ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Selasa, 18 Oktober 2022. 

Melansir antaranews, Henry yang menjadi pendiri Gerakan Anti Narkoba (Granat) ini menyatakan bahwa sang klien tidak dapat dipaksa untuk menjalani pemeriksaan lanjutan karena tindakan pencabutan gigi memiliki dampak pada saraf yang menyebabkan sakit kepala.

Lebih lanjut Henry menjelaskan, sudah berkoordinasi dengan Divpropam Polri terkait penundaannya. Setelah kondisi kliennya membaik, ujar Henry, ia akan kooperatif untuk melanjutkan pemeriksaan lanjutan.

Baca: Polri Sebut Pemeriksaan Etik Irjen Teddy Minahasa Ditunda karena Sakit

Penyebab Sakit Gigi

Sakit gigi terjadi akibat peradangan pada bagian tengah gigi yang disebut pulpa. Pulpa mengandung ujung saraf yang sangat sensitif terhadap rasa sakit. Peradangan pada pulpa atau pulpitis dapat disebabkan oleh gigi berlubang, trauma, infeksi, dan sejenisnya. Untuk mengetahui lebih jelas, berikut adalah penyebab dari sakit gigi.

1. Gigi sensitif

Jika gigi sehat, lapisan luar enamel (email) yang keras menutupinya untuk melindungi saraf di dalamnya. Namun, enamel bisa aus seiring waktu. Akibatnya, ketika lapisan tengah gigi terbuka, apa pun yang dimakan atau diminum dapat mencapai ujung saraf seseorang. 

Penyakit gusi seperti itu bisa membuat gigi sensitif. Gusi seseorang akan menyusut dari gigi sehingga dapat memperlihatkan akarnya. Seseorang juga dapat merusak gusi jika menyikat gigi terlalu keras. Tambalan lama yang longgar atau rusak juga dapat menyebabkan gigi sensitif. 

2. Gigi rusak (berlubang)

Melansir dari WebMd, bakteri pasti selalu menempel pada gigi sampai seseorang menyikatnya. Lalu, bakteri tersebut menghasilkan asam yang membuat lubang di enamel sehingga disebut dengan gigi berlubang. Selain itu, gigi rusak juga terjadi karena seseorang mengalami retakan pada gigi sehingga menyentuh lapisan dalam yang sensitif. 

Rongga atau retakan dapat menyebabkan rasa sakit yang tajam. Semakin lama rasa sakit itu bertahan, semakin parah kemungkinan kerusakannya. Jika cukup dalam, rongga atau retakan dapat membiarkan bakteri masuk ke lapisan dalam (pulpa) pada gigi. Pulpa dapat terinfeksi sehingga menyebabkan penumpukan nanah yang disebut abses. Infeksi dapat menyebar ke jaringan dan tulang juga.

3. Menggertakkan gigi 

Ini adalah penyebab umum yang dipicu karena stres, gangguan tidur, atau masalah gigitan. Jika seseorang menggertakkan gigi ketika tidur, itu bisa mengikis enamel dan bahkan menyebabkan keretakan, seperti dilansir nhs.uk.

4. Gigi kebijaksanaan (wisdom teeth)

Pertumbuhan gigi bungsu sebenarnya tidak menimbulkan rasa sakit. Namun, bila gigi bungsu yang mau tumbuh tidak mendapat ruang yang cukup dalam gusi sehingga akan mendorong bagian gusi, itu dapat menimbulkan rasa sakit. Beberapa orang akan sulit mengunyah, merasa sangat ngilu, mengalami infeksi, bahkan sampai demam.

5. Permasalahan di luar mulut

Sakit gigi yang dialami seseorang mungkin sakit terjadi karena masalah di bagian tubuh lain. Mungkin saja itu bisa berasal dari beberapa hal berikut ini:

  • Jenis sakit kepala tertentu, seperti migrain
  • Sinus yang tersumbat atau terinfeksi
  • Masalah pada sendi atau otot yang menghubungkan rahang ke tengkorak
  • Serangan jantung dapat menyebabkan sakit gigi.

RACHEL FARAHDIBA R 

Baca juga: Merana Sebab Sakit Gigi Jangan Sakit Hati, Lakukanlah 4 Kebiasaan Ini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus