Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Siapa yang tak kenal Pandji Pragiwaksono Wongsoyudo, presenter sekaligus aktor, pelawak, penyiar radio, penulis, rapper, youtuber dan sutradara Indonesia. Pria kelahiran Singapura, 18 Juni 1979 ini juga alumnus Desain Produk, Jurusan Desain, Fakultas Seni Rupa dan Desain di Institut Teknologi Bandung (ITB).
Karir Pandji Pragiwaksono Penyiar Radio sampai Komedian
Pandji Pragiwaksono mengawali karir dengan menjadi penyiar radio di Hard Rock FM Bandung, mulai tahun 2001 sampai 2003 bersama Tike Priatnakusumah. Kemudian ia pindah ke Jakarta, dan tetap menyiarkan radio Hard Rock yang berbasis di Jakarta selama tujuh tahun, kala itu Pandji terkenal berkat kolaborasinya bersama Steny Agustaf.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pandji pertama kali dikenal sebagai presenter ketika memandu acara reality show "Kena Deh" yang tayangkan di Trans7. Karirnya sebagai presenter terus berlanjut, beberapa acara yang pernah dibawakannya termasuk: pertandingan NBA di JakTV, presenter acara Kok Bisa? di JakTV, Host kompetisi Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) KompasTV, Juri kompetisi Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) KompasTV, dan beberapa acara lain.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pada 2008, Pandji merilis album musik rap pertamanya berjudul Provocative Proactive, yang menampilkan beberapa artis seperti Tompi, Steny Agustaf dan istrinya sendiri, Gamila Arief. Karirnya terus berlanjut dengan mengeluarkan album You'll Never Know When Someone Comes In And Press Play On Your Paused Life, menyumbangkan suaranya di album amal THIS IS ME, tampil di beberapa acara musik seperti Soulnation, meluncurkan album Merdesa, mengeluarkan album hiphop ke-4 berjudul 32, dan beberapa karya lainnya.
Pandji mengawali karir sebagai pelawak tunggal pada 2010 untuk Twivate Concert. Kemudian bersama Raditya Dika mencetuskan kompetisi Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) di Kompas TV.
Karir Pandji di dunia komedi terus berlanjut, dengan memproduksi sendiri acara komedi tunggal di Teater Usmar Ismail, Bhinneka Tunggal Tawa. Sampai pada 2014, Pandji menjadi orang Indonesia pertama yang keliling dunia dengan karyanya, melalui Stand Up Comedy World Tour bertajuk Mesakke Bangsaku, dengan menyambangi 11 kota nasional dan 7 negara di 4 benua.
Pada 2016, perjalanan Stand Up Comedy World Tour dilanjutkan dengan Juru Bicara yang berkeliling ke 24 kota di 5 benua. Juru Bicara merupakan world tour kedua Pandji, setelah Mesakke Bangsaku. Dan, pada Februrai 2022, ia open mic di New York.
DELFI ANA HARAHAP
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.