Cegah Penumpang Bawa Barang Berlebihan Maskapai Penerbangan Ini Bagi Tips Packing

TEMPO.CO, Jakarta - Setiap maskapai penerbangan memiliki aturan untuk barang bawaan penumpang. Salah satunya, Ryanair, yang menerapkan aturan setiap penumpang hanya dapat membawa satu koper atau tas jinjing kecil. Kalau berlebihan tentu saja akan dikenakan biaya tambahan.

Semua tarif penerbangan Ryanair sudah termasuk satu tas pribadi kecil yang dapat dibawa ke dalam pesawat. Seperti tas tangan atau tas laptop, namun tas ini hanya boleh berukuran hingga 40 x 20 x 25 centimter dan harus muat di bawah kursi di depan kursi pesawat. Jika lebih dari itu dan maka penumpang harus membayar ekstra.

Kalau penumpang membayar tiket Prioritas akan mendapat jatah satu tas pribadi kecil berukuran 40 x 20 x 25 centimeter dan koper 10 kilogram berukuran 55 x 40 x 20 centimter.

Tips packing

Meski begitu, maskapai penerbangan dari Irlandia ini memberikan tips packing untuk membantu penumpang memaksimalkan jatah bagasinya. Maskapai itu menyarankan agar mengemas sepatu terlebih dulu sebelum barang-barang yang lain. Cara ini diklaim bisa menghemat ruang di dalam tas.  "Kemasi sepatu Anda terlebih dahulu, di bagian sisi tas," katanya. 

Dengan menempatkan sepatu di bagian sisi tas, sisa ruang di tas bisa digunakan untuk mengemas pakaian yang sudah lipat atau digulung, serta barang-barang penting lainnya. Selain itu, sepatu juga dimanfaatkan untuk menyimpan barang-barang kecil lainnya.

"Isi sepatu Anda dengan kaus kaki dan pakaian kecil, gadget atau perhiasan. Ini juga akan mencegah sepatu Anda kehilangan bentuknya," tambah mereka. 

Melipat atau menggulung pakaian 

Ada banyak cara untuk mengemas pakaian agar tetap rapi tapi juga bisa memberikan banyak ruang di dalam koper. Misalnya dengan menggulung pakaian, seperti yang disarankan Ryanair. Menurut maskapai tersebut, aturan penting dalam mengemas pakaian adalah dengan menggulungnya.