Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pihak agensi mengungkapkan lagu-lagu terbaru milik boy group Wanna One bocor secara online sebelum dirilis resmi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"File musik bocor dan masih dicari sebabnya," kata pihak YMC Entertainment, Kamis, 15 Maret 2018, seperti diwartakan kantor berita Yonhap.
Mereka mengaku kecewa atas kejadian ini. "Kami kecewa dan berencana melakukan tindakan pada sumber yang membocorkannya," tuturnya.
Pada Rabu lalu, sejumlah lagu dalam album mini kedua Wanna One, 0+1=1 (I Promise You), seperti Boomerang dan Gold, beredar di media sosial. Padahal album ini rencananya dirilis pada Senin.
Dalam akun Twitter-nya, pihak YMC menyatakan akan menempuh jalur hukum bagi siapa saja yang membagikan dan menikmati musik mereka melalui pembajakan.
"Distribusi ilegal adalah kejahatan pelanggaran hak cipta yang serius. Kami akan menuntut secara perdata dan pidana terhadap sumber kebocoran, orang-orang yang berbagi konten bajakan, dan mereka yang mengkonsumsi melalui pembajakan," ujar mereka melalui akun Twitter Wanna One.