Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

hiburan

Liburan ke Italia Hindari 6 Kesalahan yang Sering Dilakukan Turis Di Sana

Menurut penduduk asli Roma, Italia, beberapa turis bertindak tidak hormat kepada negara dan masyarakat setempat.

1 Oktober 2023 | 11.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Italia salah satu destinasi populer di dunia. Kaya akan seni dan arsitekur bersejarah membuat banyak turis dari berbagai negara mengunjungi Italia. Dari situs Warisan Dunia Unesco yang tak tertandingi, beragam pemandangan puncak tertinggi di Eropa hingga perairan biru kehijauan di pantai selatan, dan daftar kuliner daerah yang tak ada habisnya untuk dicicipi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Namun, ada beberapa aturan etiket yang sulit dipahami. Frederica Bocco penduduk asli Roma, Italia, mengatakan berbagi budaya dan sejarah dengan orang lain menyenangkan. Tapi beberapa turis bertindak tidak hormat kepada negara dan masyarakat setempat. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Frederica menjabarkan beberapa hal menjengkelkan yang dilakukan wisatawan ketika mereka mengunjungi Italia berikut ini.

1. Tidak menghormati rasa hidangan asli


Frederica sering melihat wisatawan memasukkan salad dan kentang goreng ke dalam hidangan pasta, tanpa memperhatikan estetika atau rasa hidangan aslinya.  "Dengan melakukan hal tersebut atau bahkan dengan mengasinkan makanan sebelum Anda mencobanya, Anda tidak akan pernah tahu seperti apa hidangan tersebut," katanya, seperti dilansir dari laman Insider.

Kebiasaan  lainnya di meja makan yang harus dihindari adalah memotong spageti atau memutar-mutarnya dengan sendok, bukan dengan garpu. "Silakan makan dengan hormat saat bersantap di restoran lokal," tambahnya.

2. Sewa kendaraan yang tidak bisa dikendarai


Berkendara di kota yang tidak Anda kenal bisa berbahaya, terutama jika Anda menggunakan kendaraan yang tidak bisa dikendalikan. Frederica kerap melihat skuter elektronik ditinggalkan di tengah jalan atau diparkir di tempat yang tidak semestinya. 

3. Tidak menghormati lingkungan dan orang-orang yang tinggal di sekitar 

Sebaiknya hindari membuang sampah sembarangan atau membuang botol di jalan selama di Italia. "Juga, tolong berhenti menghancurkan dan merusak monumen bersejarah kami," tambah Frederica.

Meskipun Italia adalah tujuan wisata yang populer, Italia juga merupakan rumah bagi banyak orang. Perhatikan volume suara saat Anda keluar larut malam dan hormati lingkungan sekitar Anda.

Frederica juga mengingkatkan untuk menghindari stereotip Italia. Jika Anda menonton The Godfather menurut dia, itu bukan gambaran akurat tentang semua orang di Italia.  "Dan tidak, kita semua tidak terkait dengan mafia," katanya. 

4. Coba ucapkan kata-kata bahasa Italia yang paling dasar dengan benar


"Bahasa Italia adalah bahasa yang sulit dan saya tidak berharap rata-rata turis dapat berbicara dalam bahasa tersebut.  Namun, beberapa kata dasar berguna," kata Frederica.

Misalnya jika mencoba mengucapkan grazie yang artinya terima kasih, lakukan dengan benar. Dia mengingatkan jangan abaikan vokal terakhir.  "Itu bukan "gra-tzi", tapi "grah-tsi-eh"," katanya.

5. Memesan hidangan lokal

Saat Anda datang ke sini, cobalah resep lokal autentik daripada terpaku pada resep dasar yang bisa Anda dapatkan di tempat lain. Misalnya ayam Parmesan atau Roti bawang, itu bukanlah resep asli Italia.

6. Kurang riset sebelum menandai lokasi dan berpose dengan monumen


Menurut Frederica, banyak wisatawan yang memberi caption dengan info yang salah. Sebaiknya lakukan riset sedikit beberapa menit untuk memastikan Anda mengetahui di mana Anda berada.

Selain itu, sebaiknya hindari berpose untuk foto lucu atau merekam tarian TikTok secara acak di depan monumen dan tugu peringatan. Musem juga bukan tempat bermain dan Anda harus menghormati sejarah yang terkandung di dalamnya dan orang-orang di sana.  

INSIDER | LONELY PLANET

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus