Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Gunungkidul merupakan salah satu kabupaten yang ada di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Gunungkidul menawarkan pemandangan alam yang indah sehingga menjadi daftar wisata para wisatawan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain alam, Kabupaten Gunungkidul juga memiliki ragam destinasi wisata lain, seperti pemandangan city light. Jika berkunjung ke daerah ini, terdapat rekomendasi destinasi wisata yang dapat dikunjungi sebagai berikut.
1. Bukit Bintang
Bukit Bintang yang berlokasi di Patuk, Gunungkidul, menghadap langsung ke lanskap Kota Sleman, Yogyakarta, dan Bantul. Dari ketinggian 150 meter di atas permukaan laut, Bukit Bintang menyajikan city light atau pemandangan lampu-lampu kota. Ketiga kota tersebut seakan-akan berada di wilayah basin atau cekungan.
Akibatnya, dari tepi jalan yang menghubungkan Kota Yogyakarta dan Kota Wonosari tersebut, tampak ribuan lampu memancarkan cahaya dari arah kejauhan. Tak hanya itu, jika cuaca cerah, di punggung kota, tampak berdampingan siluet Gunung Merapi dan Merbabu. Selain mengabadikan momen, wisatawan dapat berkuliner di Bukit Bintang dengan harga relatif murah.
Tim Ekspedisi Pulau Nusa Barong BRIN saat tiba di pantai Teluk Kandangan pada Rabu siang, 15 Mei 2024. (TEMPO/Abdi Purmono)
2. Pantai Baron
Destinasi wisata utama ketika berkunjung ke Kabupaten Gunungkidul adalah pantai. Dari banyaknya pilihan di daerah ini, salah satu pantai yang menjadi favorit wisatawan adalah Pantai Baron. Pantai ini dapat ditempuh dari Kota Yogyakarta sejauh 64 kilometer, sedangkan dari Kota Wonosari sejauh 30 kilometer.
Pantai Baron menjadi favorit wisatawan karena menyajikan keindahan bukit-bukit berjajar mengelilingi pantai. Di sebelah barat pantai ini juga terdapat muara air sungai bawah tanah (air tawar) yang mengalir langsung ke laut. Banyaknya pedagang yang menjajakan hasil tangkapan nelayan untuk dimasak dan disajikan langsung juga menambah lengkap liburan di Pantai Baron.
3. HeHa Ocean View
Dikutip hehaoceanview, HeHa Ocean View berdiri sebagai resor terintegrasi tepi laut yang terletak di Gunungkidul selatan. HeHa menghadirkan pemandangan indah dari perbukitan hijau dan udara segar dari Samudra Hindia.
HeHa menjadi sebuah resor yang terintegrasi penuh dengan tiga restoran, tempat foto Instagram-able berlatar belakang laut, dan kamar dilengkapi kolam renang mini pribadi. Selain itu, HeHa Ocean view juga menawarkan Cliff Lounge yang menjadi tempat bersantai dengan pemandangan langsung ke Samudra Hindia. HeHa juga menawarkan petualangan Jeep untuk menjelajahi pantai Gunungkidul.
4. Goa Jomblang
Menurut wisata.gunungkidulkab.go.id, Goa Jomblang berada di Desa Pacarejo, Kecamatan Semanu, Gunungkidul. Wisatawan membutuhkan waktu sekitar 2 jam dari Kota Yogyakarta atau 30 menit dari Kota Wonosari untuk sampai ke Goa Jomblang.
Goa ini merupakan goa vertikal yang terbentuk akibat proses geologi amblesnya tanah serta vegetasi di atasnya ke dasar bumi pada ribuan tahun lalu. Runtuhan ini membentuk sinkhole atau sumuran. Keunikan pada destinasi wisata ini adalah di dasar goa vertikal terdapat hutan purba yang banyak tumbuh tanaman.
Air Terjun Kedung Kandang Gunungkidul. Dok. Istimewa
5. Air Terjun Kedung Kandang
Air Terjun Kedung Kandang berlokasi di Desa Wisata Nglanggeran, Gunung Butak, Nglanggeran, Patuk, Gunungkidul. Air terjun ini tersembunyi di antara hamparan sawah yang memiliki ciri khas adanya undakan-undakan, seperti anak tangga dari tebing vulkanik.
Ciri khas ini yang menjadi daya tarik wisatawan untuk mengunjunginya. Adapun, jarak yang harus ditempuh untuk sampai ke air terjun ini sekitar 1 jam dari pusat Kota Yogyakarta. Setelah itu, wisatawan harus melakukan tracking sekitar 900 meter untuk sampai tepat di depan air terjun.
6. Gunung Api Purba Nglanggeran
Gunung Api Purba Nglanggeran terletak di ketinggian 700 mdpl. Berada di Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Gunungkidul. Gunung ini dulunya merupakan gunung berapi aktif yang sudah terbentuk sejak 60-70 juta tahun yang lalu.
Menariknya, gunung ini awalnya berada di dasar laut yang kemudian menjadi daratan. Biasanya para wisatawan datang ke sini untuk menikmati momen sunrise di pagi hari atau sunset di sore hari.
Francisca Christy Rosana dan Naufal Ridhwan Aly turut berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: Perempuan-perempuan Pimpin Kabupaten Gunungkidul, Berikut Sejarah Daerah Berusia 193 Tahun
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini