Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Japi Panda Abdiel Tambajong atau yang lebih dikenal dengan Remy Sylado meninggal pada Senin, 12 Desember 2022 dalam usia 77 tahun. Remy Sylado merupakan sastrawan, dosen, novelis, penulis, penyanyi, aktor dan mantan wartawan Indonesia.
Kabar duka ini disampaikan oleh sejumlah tokoh, salah satunya anggota DPR Fadli Zon. Ia mengunggah foto terakhirnya saat menjenguk Remy Sylado di kediamannya. Sudah lama sakit, Remy Sylado hanya berbaring di ranjang, sementara Fadli Zon duduk di sampingnya. "Selamat jalan Bang Remy Sylado. Baru beberapa hari lalu ngobrol tentang Elvis Presley dan manajernya Kolonel Tom Parker. RIP," tulis Fadli Zon di Twitter.
Maestro yang akan Selalu Dikenang
Rekannya sesama seniman, Boy Worang juga mengumumkan kabar ini pada akun Facebooknya. Dalam pernyataannya, Remy Sylado menghembuskan napas terakhir sekitar pukul 10.35 WIB.
"Selamat Jalan Guruku, Sahabtku, Remy Sylado. Semoga engkau tenang di sisi Nya. Yapi P.A Tambayong, engkau selalu akan dikenang. Senin, tanggal 12 Desember 22, kurang lebih pukul 10.35, kita kehilangan seorang Maestro, Seniman besar," tulis Boy Worang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Remy Sylado. (TEMPO/Arif Fadillah)
Mendapat Bantuan dari Pemprov DKI Jakarta
Sebelumnya, Remy Sylado dikabarkan sakit stroke. Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan bantuan berupa perawatan gratis di RSUD Tarakan dan membawanya menggunakan ambulans milik Pemprov DKI Jakarta. Anies sebelumnya menjenguk Remy yang dikabarkan sakit di kediamannya di Cipinang Muara, Jakarta Timur, Jumat, 14 Januari 2022. Anies juga menjanjikan pekerjaan untuk anak seniman Remy Sylado kala itu.
Para Seniman Melakukan Aksi Galang Dana
Para seniman pernah melakukan lelang lukisan untuk biaya pengobatan Remy Sylado. Acara amal tersebut digelar di Teater Kecil, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat pada Jumat, 4 Februari 2022. Proses lelang ini turut dibantu oleh Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta. Dalam acara lelang tersebut, sejumlah lukisan milik Remy dilelang mulai dari harga Rp 50 juta. Sejumlah lukisan karya seniman lainnya juga dipamerkan dan dilelang.
Selain itu, sebagai bentuk dukungan ada pula aktor Reza Rahadian dan seniman Jajang C. Noer yang membacakan puisi karya Remy. "Yang saya paling kenal (dari Remy) adalah karyanya, yang kemudian dibuat film," ujar Reza pada Jumat, 4 Februari 2022.
Meraih Penghargaan Penghargaan Akademi Jakarta
Pada tahun lalu, Penghargaan Akademi Jakarta diberikan kepada Remy Sylado dan Masyarakat Adat Laman Kinipan karena kesetiaannya menjaga ekologi dan kesabaran menanam kembali hutan yang dirusak oleh korporasi yang mengabaikan kepentingan keseimbangan. Penghargaan Akademi Jakarta mulai diberikan pada 1975 dan penerima pertamanya adalah WS Rendra.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini