Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Yogyakarta - KAI Daerah Operasi atau Daop 6 Yogyakarta menyediakan tiket kereta api murah. Di antaranya kereta api Bengawan yang berangkat dari Purwosari Solo ke Pasarsenen Jakarta, dengan harga tiket sebesar Rp 70 ribu hingga Rp 74 ribu untuk pergi dan pulang atau PP. Kereta api Sri Tanjung dari Lempuyangan Yogyakarta ke Surabaya hingga Ketapang Banyuwangi sebesar Rp 88 ribu hingga Rp 94 ribu PP. Tarif ini merupakan tarif terendah dan tertinggi sesuai jarak tempuh perjalanan yang dipilih.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“KAI Daop 6 Yogyakarta terus berkomitmen memberikan layanan transportasi yang terjangkau dan nyaman bagi masyarakat, terutama dalam momen mudik Lebaran 2025,” kata Executive Vice President Daerah Operasi 6 Yogyakarta Bambang Respationo, Senin, 10 Maret 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Melalui dukungan pemerintah, KAI Daop 6 menghadirkan tarif yang tetap ramah di kantong bagi pengguna kereta api kelas ekonomi antar kota jarak jauh, sehingga masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan lebih hemat tanpa mengurangi kenyamanan.
“Kami berupaya menghadirkan layanan yang tidak hanya terjangkau tetapi juga terus mengalami peningkatan kualitas. Dengan harga yang kompetitif, pelanggan tetap mendapatkan pengalaman perjalanan mudik yang aman, nyaman, dan menyenangkan,” ujar Bambang.
Selain menghadirkan tarif terjangkau, KAI Daop 6 juga terus meningkatkan kualitas layanan kereta api ekonomi antar kota dengan menghadirkan kereta ekonomi New Generation yang memiliki desain lebih modern dan nyaman. Kereta ini dilengkapi dengan kursi ergonomis, jendela yang lebih besar, pendingin udara yang lebih optimal, serta sistem keamanan yang lebih canggih. Peningkatan layanan lainnya termasuk renovasi dan modernisasi fasilitas stasiun, kenyamanan tempat duduk, perbaikan kereta makan, hingga peningkatan kebersihan toilet.
“Kami ingin memastikan bahwa kereta ekonomi antar kota jarak jauh tetap menjadi pilihan masyarakat untuk perjalanan jarak jauh dengan harga yang terjangkau, tanpa mengurangi kualitas layanan. Oleh karena itu, KAI berkomitmen untuk terus melakukan inovasi dan modernisasi pada layanan kami,” kata Bambang.
Dengan adanya peningkatan kualitas layanan, diharapkan masyarakat semakin nyaman dan percaya untuk menggunakan transportasi kereta api sebagai pilihan utama dalam bepergian. Tak hanya aspek ekonomi dan kenyamanan, KAI Daop 6 tetap mengedepankan aspek keselamatan dalam setiap perjalanan. Semua rangkaian kereta api dan stasiun telah dilengkapi dengan sistem keamanan yang ketat, termasuk pengawasan melalui CCTV, pintu otomatis, serta fasilitas pendukung lainnya seperti eskalator dan fasilitas khusus bagi penyandang disabilitas.
“Dengan berbagai upaya ini, KAI Daop 6 Yogyakarta berharap masyarakat dapat menikmati perjalanan mudik Lebaran dengan lebih nyaman, aman, dan tetap terjangkau. Kami akan terus berinovasi untuk menghadirkan layanan terbaik bagi pelanggan setia KAI,” tutup Bambang.
Pilihan editor: Demi Keselamatan, Hanoi Larang Wisata Rel Kereta Api