Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pulau kecil di Kepulauan Karibia ini salah satu tujuan populer bagi para wisatawan. Namanya Pulau St Kitts, yang terletak di pulau Antilles Kecil di Laut Karibia Timur. Wisatawan yang mengunjungi pulau ini sebaiknya tidak sembarangan mengucap sumpah serapah karena hukumannya bisa dipenjara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pulau St Kitss berpenduduki 34 ribu orang. Pariwisata salah satu pendorong terbesar perekonomiannya. Di pulau ini terdapat Taman Nasional Benteng Brimstone Hill, Situs Warisan Dunia UNESCO dan stadion kriket Warner Park. Ratusan ribu wisatawan mengunujungi pulau ini setiap tahunnya.
Larangan mengumpat
Dilansir dari Express UK, pada tahun 1961, pulau ini memberlakukan undang-undang yang melarang penggunaan bahasa apa pun yang bersifat kasar, menghujat, tidak senonoh, menghina, tidak senonoh, atau mengancam. Siapa pun yang ketahuan menggunakan bahasa buruk dapat didenda $500 Dolar Karibia (sekitar Rp 3 jutaan), atau dipenjara selama enam bulan dalam kasus yang parah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“St Kitt’s tidak memiliki undang-undang yang melarang kata-kata kotor. Kata-kata kotor dilarang, begitu pula bahasa yang menghina dan tidak senonoh, dan mereka diketahui menerapkan hal ini dengan hukuman penjara dan denda yang besar," kata Jason, Youtuber dari Travel Scouts.
Tak hanya wisatawan, selebriti juga bisa terancam hukuman ini. Seperti yang dialami rapper 50 Cent, yang melanggar aturan dilarang mengumpat setelah melakukan konser di pulau itu pada tahun 2016. Menurut BBC, musisi bernama asli Curtis Jackson itu ditangkap usai tampil di sebuah festival bersama salah satu rombongannya. Bintang tersebut dikatakan menggunakan “bahasa tidak senonoh” saat membawakan lagunya "P.I.M.P".
Tentang Pulau St Kitts
Pulau St Kitts memiliki luas 176 kilometer persegi, dilansir dari Britannica. Punggungan pegunungan vulkanik di tengahnya membentuk setengah lingkaran mengelilingi dataran di tenggara. Titik tertingginya adalah Gunung Liamuiga 1.156 meter, dengan sebuah danau di kawahnya yang berhutan. Sebagian besar pantainya berpasir hitam vulkanik. Pulau ini memiliki banyak air dan subur, dengan musim panas yang hangat dan musim dingin yang agak sejuk.
St Kitts bisa dijangkau dengan penerbangan dari Amerika Serikat, Kanada, Inggris, dan benua Eropa. Lusinan penerbangan nonstop, lanjutan, dan charter berangkat setiap hari dan tiba di Bandara Internasional Robert Llewellyn Bradshaw (SKB). Selain penerbangan, St. Kitts jug mudah dijangkau dengan feri dari sejumlah pulau—termasuk Nevis, pulau kembarny. Ada berbagai layanan feri sepanjang minggu yang tiba dan berangkat dari Port Zante di Basseterre.
Aktivitas yang bisa dilakukan di Pulau St Kitts
Perayaan yang paling dinantikan adalah Sugar Mas Carnival, yang digelar pertengaha Desember hingga awal tahun. Ini merupakan cara yang disukai St. Kitts untuk merayakan tahun baru sejak tahun 1950-an, seperti dilansir dari Visit Skitts.
Selain perayaan itu aktivitasyang menarik dilakukan di St Kitts adalah hiking. Pulau ini memiliki jalur bagi pemula maupun ahli untuk menyusuri gunung berapi yang tidak aktif, hutan hujan lebat, air terjun, gua, dan jalur pegunungan yang terjal. Namun disarankan dengan tur berpemandu.
Bagi pecinta olahraga air bisa menikmati flyboarding/hoverboarding, kiteboarding, selancar, Jet Ski, snorkeling, paddleboard, kayak, tur kayak beralas kaca, berlayar, wakeboarding, ski air, tubing, paralayang bertenaga, dan lainya.
Wisatawan juga bisa mengunjungi beberapa museum dan bangunan bersejarah. Salah satunya, Museum Nasional yang berada di lantai dua gedung Old Treasury. ersedia pameran mendetail yang menampilkan sejarah pra-Columbus abad ke-12, budaya asli, pemukiman awal Eropa, dan banyak lagi, serta pameran budaya yang menampilkan seni visual, film, dan tampilan audio-visual lainnya.
Landmark ikonik pulau ini termasuk Independence Suare taman umum di jantung Basseterre ini dibangun pada tahun 1790 untuk lelang budak dan pertemuan dewan, dan tugu Berkeley yang dibangun pada tahun 1883 untuk menghormati Thomas Berkeley Hardtman-Berkeley—seorang tokoh penting dalam sejarah St. Kitts.
Pilihan editor: 7 Pulau Tercantik di Karibia yang Wajib Masuk List untuk Liburan