Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hukum

Berita Tempo Plus

Bagaimana Menggunakan Kadaver Secara Benar untuk Penelitian

Temuan lima mayat di Universitas Prima Indonesia mengungkap minimnya aturan pengadaan kadaver. Permintaan terus meningkat.

24 Desember 2023 | 00.00 WIB

Ilustrasi kadaver/Diolah dari foto: Antara/HO
Perbesar
Ilustrasi kadaver/Diolah dari foto: Antara/HO

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

URUSAN Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Raden Said Sukanto, Jakarta, Brigadir Jenderal Hariyanto, bertambah tiga bulan belakangan. Ia mesti meladeni sejumlah surat dari berbagai fakultas kedokteran dari penjuru Tanah Air. Isinya: permintaan menyuplai kadaver atau jenazah manusia yang diawetkan untuk keperluan pendidikan bedah mayat anatomis.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Sahat Simatupang dari Medan dan Hanaa Septiana dari Surabaya berkontribusi dalam penulisan artikel ini.  Di edisi cetak, artikel ini terbit di bawah judul "Belajar Hidup dari Mayat"

Fajar Pebrianto

Meliput isu-isu hukum, korupsi, dan kriminal. Lulus dari Universitas Bakrie pada 2017. Sambil memimpin majalah kampus "Basmala", bergabung dengan Tempo sebagai wartawan magang pada 2015. Mengikuti Indo-Pacific Business Journalism and Training Forum 2019 di Thailand.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
Ā© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus