Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tangerang- Seorang pedagang siomai menjadi korban begal bersenjata tajam di Jalan Sampora, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang. Pria tersebut terkena sabetan senjata tajam di bagian kepala saat hendak belanja kebutuhan berdagang di Pasar Serpong.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pria yang mengenakan jaket hitam itu berlumuran dengan darah akibat luka bacok di kepala. Luka itu ia dapat dari keganasan kawan begal yang menyerangnya ketika di atas sepeda motor. Peristiwa itu pun telah dilaporkan ke Mapolsek Cisauk.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kapolsek Cisauk, AKP Dhady Arsya membenarkan kejadian tersebut. Kata dia, kasus itu masih dalam penyelidikan gabungan dari pihaknya dan Polres Tangerang Selatan (Tangsel). "Intinya itu masih dalam lidik, kami gabungan dari polres maupun polsek. Tapi sampai saat ini belum ada petunjuk karena belum ada CCTV maupun saksi. Sudah hari Selasa kemarin dia lapor, kejadiannya Minggu pagi sekitar 04.30 WIB," ujarnya, Minggu, 6 Oktober 2024.
Dhady mengatakan korban merupakan warga Rumpin, Kabupaten Bogor. Sebelum ada laporan, polisi memastikan telah mencoba menelusuri peristiwa tersebut berbekal dari unggahan sosial media (medsos).
"Iya orang Rumpin, makanya kami telusuri korban di rumah sakit yang ada di Tangsel, Puskesmas, dan sebagainya tidak menemukan," ungkapnya.
Adanya peristiwa itu pun membuat para warga resah, Nursiah salah satunya. Ia mengaku tidak melihat langsung kejadian tersebut. Namun, ia khawatir hal serupa dapat kembali terjadi.
"Lukanya sih yang saya lihat di kepala sama di leher yang parah banget badannya sih tidak kenapa-kenapa. Motor korban hilang. Dia minta diantar pulang katanya rumahnya di Cicangkal. Darahnya banyak saya sampai ngeri lihatnya," ujar Nursiah.
Pilihan Editor: Kata Walhi tentang Pemutihan Sawit Kawasan Hutan yang Diduga Sebabkan Kejagung Geledah KLHK