Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
SENGKETA antar-pemegang saham perusahaan tambang nikel PT Fajar Bhakti Lintas Nusantara membuat Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan turun tangan. Ia meminta perusahaan yang bekerja sama sejak 2011 itu menuntaskan kewajibannya masing-masing.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pertikaian itu terjadi antara PT Halmahera Sentra Mineral, pemegang 30 persen saham PT Fajar, dan salah satu perusahaan investasi asal Cina, Zhenshi Holding Group, pemegang 70 persen saham PT Fajar Bhakti. Luhut mengatakan hanya ingin membantu menyelesaikan sengketa dua perusahaan tersebut. Berikut jawaban tertulis Luhut Pandjaitan yang dikirimkan kepada Tempo pada Kamis, 22 Februari 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengapa Anda turun langsung dalam sengketa internal PT Fajar Bhakti?
Saya hanya mendorong para pihak dapat menyelesaikan permasalahan secara baik-baik agar kerja sama mereka berjalan.
Apa saja yang Anda lakukan untuk membantu menengahi sengketa itu?
Saya sudah mendengar dan langsung meminta tim Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi memfasilitasi pertemuan kedua pihak untuk menemukan jalan keluar. Informasi yang saya terima, masih ada sengketa perdata dan pidana di kedua belah pihak.
Benarkah Anda pernah meminta direksi lama PT Fajar Bhakti tidak bersikap terlalu keras kepada Zhenshi Holding Group?
Saya hanya mendorong para pihak menyelesaikan permasalahannya secara baik-baik agar kerja sama mereka bisa berjalan.
Benarkah Anda bertemu dengan dua direktur baru PT Fajar Bhakti di Cina saat keduanya sudah dilaporkan ke polisi?
Pertemuan di Mei 2023 terjadi saat kunjungan ke Tiongkok dalam rangka mendukung program pemerintah mengenai hilirisasi nikel. Tidak ada pembicaraan mengenai laporan polisi di Bareskrim (Badan Reserse Kriminal Kepolisian RI).
Kenapa PT Toba Bara Sejahtra juga ikut menengahi sengketa di PT Fajar Bhakti?
Saya tidak mengetahui hal tersebut.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Di edisi cetak, artikel ini terbit di bawah judul "Saya Minta Mereka Selesaikan Secara Baik-baik"