Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tangerang - Pertengkaran terjadi di sebuah pesta perkawinan di Kampung Rawa Rotan Kelurahan Selapajang, Neglasari, Tangerang, kemarin. Satu orang tewas dalam peristiwa itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Kepolisian Resor Metro Tangerang Komisaris Besar Harry Kurniawan mengatakan korban bernama Amang alias Kumang, 38 tahun. Lelaki itu tewas ditikam senjata tajam miliknya. “Tiga orang yang diduga sebagai pengeroyok sudah kami tangkap,” kata Harry, Senin, 4 Desember 2017.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pesta itu digelar Nasir untuk merayakan pernikahan putrinya. Ia menggelar pertunjukan organ tunggal dari siang sampai malam. Amang datang dan menikmati pertunjukan sambil menenggak minuman keras.
Pada pukul 22.30, keluarga pengantin menghentikan pertunjukan karena sudah malam. Amang yang sedang asik berjoget memaksa pertunjukan dilanjutkan. Namun permintaan itu ditolak. Sebab, selain mengganggu tetangga, keluarga pengantin sudah lelah.
Dengan wajah kesal Amang akhirnya pulang. Namun tidak berapa lama ia kembali lagi sambil mengacungkan dua bilah pisau. "Korban menantang keluarga pengantin,” ucapnya. “Terjadi pengeroyokan, pisau yang dibawa direbut pengeroyok dan digunakan untuk menusuk korban."
Amang tersungkur berlumuran darah. Ia segera dilarikan ke rumah sakit, tapi nyawanya tak tertolong. Kemudian polisi menangkap tiga orang yang diduga terlibat pertengkaran dengan Amang.