Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Warga di kawasan Kranji, Bekasi Barat, Kota Bekasi dibuat resah dengan adanya pencuri pakaian dalam wanita di jemuran akhir-akhir ini. Setelah dijebak, rupanya pelaku merupakan anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar. "Sudah tertangkap, masih anak-anak," kata Lurah Kranji, Isnaini ketika dihubungi, Kamis, 12 Januari 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pelaku, kata dia, ditangkap warga pada Selasa malam sekitar jam 19.00 WIB. Kasusnya diselesaikan secara kekeluargaan dengan memanggil orang tuanya. Dalam musyawarah itu, warga meminta orang tua pelaku melakukan pengawasan dan mendidik anaknya. "Dibuat perjanjian dan surat pernyataan," kata Isnaini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Keresahan warga bermula dari sejumlah pakaian dalam wanita hilang di jemuran. Mayoritas, lokasi kejadian berada di rumah kontrakan, yang menjemur pakaian di teras. Adapun waktu pelaku beraksi ketika petang atau bersamaan dengan magrib.
Pelaku diintai dengan kamera ponsel
Fuad, 32 tahun, mengatakan, selama dua hari warga mengintai pelaku dengan modal rekaman kamera ponsel aksi pencurian. Hasilnya, kata dia, pada Selasa petang, pelaku dapat ditangkap ketika hendak beraksi. "Ada yang memergoki lalu ditangkap," kata Fuad.
Ketika diinterogasi warga, kata dia, pelaku mengaku baru dua kali mengambil. Hasil curiannya hanya dipegang dan dicium lalu dibuang. Komisi Perlindungan Anak Indonesia Kota Bekasi menduga jika anak itu terpengaruh pornografi. "Orang tua harus berperan lebih aktif lagi dalam mendidik anaknya," kata Komisioner KPAD Kota Bekasi, Novrian.
Baca juga: Pencuri Celana Dalam Wanita di Cilodong Digerebek Warga Depok, Semua Korban Tidak Mau Lapor Polisi
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
