Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

5 Negara Ini Larang Film The Lady of Heaven tentang Putri Nabi, Siapa Saja?

Kisah tentang Fatimah, putri Nabi Muhammad diangkat ke layar lebar dalam film The Lady of Heaven. Film itu dilarang di sejumlah negara.

13 Juni 2022 | 18.29 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Film The Lady of Heaven. IMDB

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Lima negara telah melarang pemutaran film asal Inggris yang dinilai kontroversial, film The Lady of Heaven. Film tersebut berkisah tentang putri Nabi Muhammad, Fatimah. Keenam negara yang melarang adalah Maroko, Iran, Irak, Mesir dan Pakistan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Larangan terbaru berasal dari Maroko yang menilai film tersebut berisi pemalsuan atas fakta-fakta dalam sejarah Islam. Sebelumnya jaringan bioskop Inggris Cineworld telah membatalkan pemutaran film tersebut setelah protes atas penggambaran putri Nabi Muhammad, Fatimah. Kini Pusat Sinematografi Maroko (CCM) telah mengeluarkan pernyataan bahwa tidak ada bioskop di negara itu yang akan diberikan lisensi untuk menayangkan film tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dewan Tertinggi Ulama Maroko mengecam keras film tersebut. Ulama mengklaim penulisnya yaitu ulama Muslim Syiah Sheikh Yasser al-Habib, dilucuti dari kewarganegaraan Kuwait karena ide-ide ekstremisnya.

The Lady of Heaven yang menggambarkan inkarnasi Nabi, sebagai tindakan keji yang tidak dapat diterima oleh umat Islam. Para ulama juga mengatakan dengan tegas menolak pemalsuan terang-terangan atas fakta-fakta yang ada dalam sejarah Islam.

Film The Lady Of Heaven berisi penggambaran pertama kehidupan Fatimah di layar lebar. Kebanyakan Muslim menganggap penggambaran Muhammad dilarang dan sangat kontroversial.

Para pembuat film mengatakan mereka berusaha keras menghindari Nabi Muhammad dan tokoh suci lainnya yang diperankan oleh seorang aktor. Sebaliknya mereka memilih untuk menyampaikannya melalui campuran CGI, pencahayaan dan efek visual.

Roshan M Salih, editor situs berita Muslim Inggris 5Pillars, memperingatkan meski demikian bahwa hal itu masih bisa menyebabkan kegemparan. "Biar saya sederhanakan, film The Lady of Heaven harus dilarang karena dapat menyebabkan kekerasan komunal. Muslim sangat mencintai Nabi Muhammad dan sahabat (Nabi) sehingga provokasi seperti ini dapat menyebabkan reaksi kriminal dari beberapa individu yang sesat," ujarnya.

Di Inggris, demonstrasi telah terjadi di luar bioskop di Bradford, Leeds, Sheffield, Bolton, Blackburn, Birmingham dan London timur. Film tersebut rencananya ditayangkan di bioskop Cineworld, Vue dan Showcase.

Baca: Bioskop Inggris Batal Tayangkan The Lady of Heaven, Kisah Putri Nabi Muhammad

SKY NEWS

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus