Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

internasional

Australia Tolak Berikan Visa kepada Mantan Menteri Israel, Ini Alasannya

Australia menolak memberikan visa kepada mantan Menteri Dalam Negeri dan Kehakiman Israel Ayelet Shaked

22 November 2024 | 10.47 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Australia menolak memberikan visa kepada mantan Menteri Dalam Negeri dan Kehakiman Israel Ayelet Shaked pada Kamis, karena kehadirannya dinilai dapat "menghina" warga Australia atau "memicu ketegangan," menurut laporan media.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Shaked, sebelumnya dijadwalkan menghadiri konferensi keamanan di Canberra pekan depan, diberitahu oleh Kementerian Dalam Negeri Australia pada Kamis, seperti dilaporkan oleh The Australian.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lembaga tersebut mengacu pada ketentuan dalam Migration Act yang memungkinkan penolakan visa jika kehadiran pemohon dianggap berpotensi menyebabkan ketegangan sosial atau "memicu ketegangan" di kalangan komunitas tertentu di Australia.

Shaked menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri pada 2021-2022 dan Menteri Kehakiman pada 2015-2019. Ia dikenal mendukung pembangunan permukiman ilegal di wilayah pendudukan Tepi Barat, serta pernah menjadi anggota partai sayap kanan New Right di Knesset.

Shaked juga menuai kemarahan internasional setelah menyatakan perempuan Palestina melahirkan “ular”, sehingga semua warga Palestina hingga anak bayi, harus dimusnahkan.

Hingga berita ini disiarkan, Kementerian Dalam Negeri maupun pejabat Australia belum memberikan komentar terkait masalah ini.

Konferensi keamanan yang diselenggarakan oleh Dewan Urusan Yahudi dan Israel/Australia dan Strategic Analysis Australia itu, dijadwalkan untuk membahas isu-isu pertahanan dan keamanan.

ANADOLU

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus