Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Bulgaria Kiril Petkov mengatakan pada Kamis bahwa orang tua yang mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 akan memenuhi syarat untuk mendapatkan hadiah uang tunai sebagai bagian dari upaya pemerintahnya untuk meningkatkan tingkat vaksinasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Petkov, yang mulai menjabat bulan ini, mengatakan setiap pensiunan Bulgaria akan mendapatkan pembayaran satu kali sebesar 75 levs (sekitar Rp617 ribu), di samping pensiun mereka dalam enam bulan ke depan, ketika divaksinasi dengan dosis pertama atau kedua. Pensiunan yang telah menerima tiga suntikan juga akan memenuhi syarat untuk uang tambahan, menurut laporan Reuters, 24 Desember 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ini adalah salah satu upaya pemerintahan koalisi tengah Petkov untuk meningkatkan tingkat vaksinasi Bulgaria, yang menjadi salah satu negara dengan vaksinasi terendah di Eropa.
Pemerintahannya juga meluncurkan kampanye informasi untuk meyakinkan warga Bulgaria yang skeptis terhadap vaksin agar bersedia divaksin, dan untuk menghindari gelombang baru virus corona yang mematikan, yang menurut Petkov dapat menyerang pada pertengahan Januari.
"Prioritas pemerintah kami bukanlah untuk membuat banyak orang meninggal karena COVID, tetapi untuk mengurangi tekanan pada rumah sakit dan terutama untuk melindungi orang tua kami yang paling berisiko," kata Petkov dalam sebuah pernyataan yang disiarkan televisi.
Petkov mengatakan dia berharap insentif baru akan membantu negara Balkan memvaksinasi sekitar 300.000 warga Bulgaria berusia di atas 65 tahun pada akhir Januari.
Sekitar 16.500 dosis vaksin COVID-19 diberikan dalam 24 jam terakhir, sehingga totalnya menjadi lebih dari 3,6 juta, menurut data kementerian kesehatan.
Tetapi banyak orang Bulgaria masih tetap skeptis terhadap vaksin di tengah ketidakpercayaan yang mengakar pada lembaga-lembaga negara, informasi yang salah, dan pesan-pesan yang kontradiktif dari para politisi.
Pada hari Kamis, Bulgaria melaporkan 1.463 infeksi baru, turun dari puncaknya pada Oktober, dan 56 kematian baru. Pandemi telah menewaskan 30.359 orang di negara berpenduduk 7 juta orang itu sejauh ini.
Bulgaria adalah negara dengan 27 anggota Uni Eropa yang paling sedikit divaksinasi, dengan hanya 27% dari populasi orang dewasanya yang sepenuhnya divaksinasi. Negara ini memiliki tingkat kematian terkait COVID-19 tertinggi di blok tersebut.
REUTERS