Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Akreditasi Pendidikan Kesehatan pertama di Indonesia, LAM-PTKes, menggelar seminar internasional bertajuk Asia Africa Quality Forum, International Conference: Improving Collaboration to Enhance Quality of Health Profession Education in Asia and Africa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kegiatan itu berlangsung pada 4-6 Desember 2024 di Hotel Mercure Convention Center, Ancol, Jakarta Utara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
LAM-PTKes menyatakan akan berkomitmen untuk mendorong kemajuan pendidikan kesehatan global dengan mendukung visi Badan Kesehatan Dunia atau WHO ihwal ketenagaan Kesehatan yang berhubungan dengan akreditasi pendidikan tenaga kesehatan.
"Indonesia terus mendorong pengakuan internasional untuk tenaga kesehatan, sejalan dengan target global 2024," kata Ketua LAM-PTKes Usman Chatib Warsa, dikutip dari keterangan resmi, Sabtu, 7 Desember 2024.
Usman menuturkan forum ini menjadi wadah berbagai praktik terbaik, sumber daya, dan inovasi dalam akreditasi serta peningkatan mutu pendidikan bidang ilmu kedokteran dan kesehatan, sekaligus membangun jaringan berkelanjutan melalui dialog dan kolaborasi antarpendidik kesehatan di seluruh dunia khususnya di kawasan Asia dan Afrika.
Usman mengatakan bahwa melalui akreditasi LAM-PTKes dan pengakuan internasional, dokter Indonesia saat ini telah diakui berstandar global, termasuk oleh Amerika Serikat.
Langkah ini, menurut Usman, mendukung kesetaraan yang berbasis Mutual Recognition Agreement (MRA) yang diberlakukan bukan hanya untuk tenaga dokter tetapi juga dokter gigi dan perawat, yang memungkinkan pertukaran tenaga kesehatan antarnegara.
Presiden World Federation of Medical Education (WFME) Ricardo León-Bórquez menyatakan bahwa kolaborasi Afrika-Asia untuk meningkatkan kualitas pendidikan kedokteran menjadi langkah penting dalam pengembangan sumber daya manusia.
Dia mengungkap bahwa upaya kolaborasi ini terjalin sejak 1955 dan terus berkembang melalui pertemuan di Bali pada 2022
"Kini, kesepakatan strategis ditandatangani untuk memperkuat kolaborasi ini," ujar Bórquez.
Tak hanya itu, LAM-PTKes juga mempererat hubungan antarorganisasi pendidikan kesehatan baik di dalam dan luar negeri melalui penandatanganan kesepakatan Kerjasama dalam Forum Asia Africa Quality Assurance for Higher Education in Health (AAQAHEH).
Kesepakatan itu memuat komitmen bersama untuk mendirikan Asia Afrika Quality Forum (AAQF) dan meningkatkan upaya peningkatan mutu Pendidikan tenaga Kesehatan dalam rangka mendukung strategi WHO. Para pihak berkomitmen untuk bekerja sama dalam mencapai tujuan dan menjunjung tinggi prinsip-prinsipnya.
"Penandatanganan agreement AAQF 2024 ini menjadi langkah nyata dalam menjalin kerja sama untuk meningkatkan kualitas pendidikan kesehatan," tutur Koordinator Penyelenggaraan AAQF 2024 Arum Atmawikarta.
Foto 
