Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Gengsi militernya bangkit

Jepang akan menambah anggaran pertahanan militernya sejalan dengan kekuatan pangkalan militer soviet di dua pulau bagian utara jepang. sementara kehadiran amerika di kawasan asia, perlu bagi jepang.(ln)

15 September 1979 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

NAMANYA masih Pasukan Bela Diri sebagaimana dikehendaki konstitusi Jepang. Nama tersebut bertujuan melupakan orang akan masa silam Jepang yang terkenal dengan militerisme-nya. Itu memang tidak menjadi soal. Namun jelas Jepang tampaknya akan memperkuat lagi militernya di tahun 1980/1981. Suatu rencana anggaran $ 10,4 milyar telah diajukan Departemen Pertahanan kepada Diet (Parlemen) untuk mendapat persetujuan. Dibanding dengan tahun fiskal 1979/1980, anggaran ini akan bertambah 9,6%. Atau 0,9% dari GNP Jepang. Konstitusi Jepang menyatakan bahwa anggaran belanja pertahanan tak boleh melebihi 1% dari GNP. Sumber Departemen Pertahanan Jepang mengatakan bahwa 21,1% dari anggaran tersebut akan digunakan untuk membeli peralatan militer --suatu kenaikan 18,7% dari tahun sebelumnya. Sedang untuk gaji dan makanan meliputi 46,8%, berarti turun dari tahun sebelumnya yang berkisar 50%. Sedang pelaksanaan rencana 5 tahun pembangunan pertahanan yang akan dimulai tahun depan menelan biaya sebesar $12 milyar, sebagian besar untuk membeli peralatan militer. Beberapa tahun yang lalu masyarakat Jepang masih menunjukkan sikap menolak terhadap dibangunnya kembali angkatan bersenjata secara besar-besaran. Pandangan itu ternyata berobah dalam beberapa tahun terakhir ini terutama sejak kekalahan Amerika Serikat dalam perang Vietnam. Dan ketikadiketahui bahwa peralatan angkatan udara Jepang ternyata tak mampu mendeteksi kedatangan pesawat Mig-21, Rusia yang menyebcrang pada tahun. Bahkan pada suatu festival musim bunga di Universitas Tokyo tahun lalu mahasiswa menyambut hangat anjuran bekas Menteri Pertahanan, Nakasone Yasuhira, agar Konstitusi Perdamaian dirobah. Menurut dia, perobahan itu akan memberi kekuatan pada angkatan bcrsenjata yang selama ini masih disebut sebagai Pasukan Bela Diri. Padahal pada pertengahan tahun '60-an, Universitas Tokyo terkenal dengan mahasiswanya yang radikal dan anti militerisme. Perobahan pandangan ini paling tidak akan memberi kesempatan pada pemerintah Jepang untuk lebih mengembangkan kekuatan militernya. Di pihak lain ini juga berarti akan mengurangi beban AS yang selama ini terikat dengan perjanjian pertahanan dengan Jepang. Rangkaian kritik pernah dilancarkan ke arah Jepang karena kurangnya sumbangan mereka terhadap perawatan pasukan AS yang berpangkalan di Jepang. Apakah kenaikan anggaran ini juga akan berarti bertambah sumbangan Tokyo? Yang jelas itu merupakan harapan AS. Buat Jepang kehadiran AS di kawasan Asia merupakan hal yang esensi. Terutama karena perkembangan Vietnam yang semakin mendekat dengan Soviet. Meskipun sudah dibantah Hanoi, dicurigai Soviet akan menggunakan pangkalan bekas AS di Vietnam. Tambahan pula Soviet mendirikan pangkalan militer di 2 pulau bagian utara Jepang yang didudukinya sejak perang dunia II. Ini semua tentu saja merupakan ancaman bagi Jepang. Ini juga mendorong Jepang muncul kembali sebagai suatu kekuatan militer di kawasan ini. Jadi meskipun Diet telah dibubarkan Kaisar Hirohito pekan lalu, tak berarti kabinet baru hasil pemilu 7 Oktober akan merobah rencana ini. Apalagi para pengamat sependapat bahwa pemilu baru ini hanya akan lebih memperkuat posisi Partai Liberal Demokrat yang dipimpin Masayoshi Ohira di Diet.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus