Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Harta Bos LV Anjlok Rp 166 T, Elon Musk Bisa Jadi Orang Terkaya Dunia Lagi

Harta orang terkaya di dunia, Bernard Arnault turun hingga Rp 166 triliun akibat anjloknya saham LVMH.

25 Mei 2023 | 07.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Chairman and CEO of Luxury goods group LVMH, Bernard Arnault, 69 tahun, pria asal Roubaix, Perancis, menjadi orang terkaya di dunia 2018 versi Forbes dengan kisaran total kekayaan 72 miliar Dollar AS. REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Harta orang terkaya di dunia, Bernard Arnault, bos LVMH yang merupakan pemegang merek Louis Vuitton, anjlok US$ 11,2 miliar atau sekitar Rp 166 triliun. Turunnya harta kekayaan Arnault, antara lain karena anjloknya nilai saham LVMH atau LVMH Moët Hennessy Louis Vuitton.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dilansir dari Business Insider, harta orang terkaya Arnault, mempersempit jarak dengan Elon Musk yang berada di urutan kedua Bloomberg Billionaires Index. Arnault yang merupakan taipan ritel kini memiliki kekayaan sekitar US$ 192 miliar. Sementara harta Elon Musk yang berada di urutan kedua orang terkaya di dunia, ditaksir mencapai US$ 180 miliar.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kekayaan bersih Arnault terpukul oleh kekalahan pasar di sektor barang mewah karena kekhawatiran bahwa pengeluaran AS akan melambat di tengah ketidakpastian ekonomi. Ketidakpastian membuat saham LVMH, tempat Arnault menjadi CEO, anjlok 5 persen menjadi 834,2 euro, atau US$ 900, pada Selasa, 23 Mei 2023. 

Arnault yang berasal dari Prancis itu memperoleh kekayaannya dari 97,5 persen saham di perusahaan induk merek fesyen mewah Christian Dior yang menguasai 41,4 persen saham LVMH. Meski nilai sahamnya turun, kekayaan Arnault tahun ini masih naik hampir US$ 30 miliar menurut Bloomberg.

Naiknya nilai kekayaan Arnault tahun ini karena harga saham LVMH melonjak di tengah harapan bahwa pembukaan kembali ekonomi China akan menyebabkan tingginya permintaan barang-barang mewah. Pada April, LVMH menjadi perusahaan Eropa pertama yang melampaui US$ 500 miliar dalam penilaian pasar.

Arnault juga menjadi orang ketiga, setelah CEO Tesla Elon Musk dan Jeff Bezos, pendiri Amazon, yang mencatatkan kekayaan bersih US$ 200 miliar di bulan yang sama. Saham LVMH naik sekitar 23 persen sepanjang tahun ini.  Belum ada komentar resmi LVMH ihwal harta Arnault.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus