Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Turki menahan sembilan orang, termasuk pemilik hotel resort Grand Kartal Hotel buntut dari kebakaran di hotel itu yang menewaskan 76 orang dan melukai puluhan orang lainnya. Menteri Dalam Negeri Turki Ali Yerlikaya mengumumkan perihal penahanan ini pada Rabu pagi, 22 Januari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Yerlikaya mengatakan sebanyak 45 jasad sudah diserahkan ke keluarga korban. Sedangkan tes DNA sudah dilakukan untuk mengidentifikasi jasad yang masih tersimpan di institut forensik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Kami bekerja sama dengan otoritas untuk memberikan keterangan dari berbagai aspek terkait insiden ini. Kami berbelasungkawa atas jatuhnya korban jiwa," demikian keterangan Kementerian Dalam Negeri Turki.
Grand Kartal Hotel, sebuah hotel resort ski di pegunungan Bolu, Turki, pada Selasa, 21 Januari 2025, kebakaran. Kejadian ini memicu kepanikan tamu hotel hingga adanya yang lompat dari jendela kamar hotel.
Kebakaran ini persisnya terjadi pada Selasa tengah malam, pukul 3.30 dini hari, waktu setempat. Selain korban jiwa, dilaporkan ada lebih dari 30 orang luka-luka.
Otoritas menjelaskan Grand Kartal Hotel terletak di area permainan ski di Kartalkaya, wilayah barat laut Turki. Kebakaran terjadi di area lantai 11 restoran milik Grand Kartal Hotel.
Sejumlah stasiun televisi memperlihatkan beberapa alat pemadam kebakaran mengelilingi gedung hotel. Ada pula gambar yang memperlihatkan sprei tempat tidur saling diikatkan dengan penopang utama bibir jendela kamar lantai 12 (kebakaran di lantai 11).
Sumber : Reuters
Pilihan editor: Donald Trump Terbitkan Perintah Eksekutif Pulihkan TikTok di AS
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini