Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Politikus Kanan Bentuk Blok di Parlemen Eropa

Marine Le Pen dari Prancis dan Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban membentuk blok sayap kanan di Parlemen Eropa.

14 Juli 2024 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

PEMIMPIN partai kanan Reli Nasional Prancis, Marine Le Pen, dan Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban membentuk blok sayap kanan populis Patriot untuk Eropa di Parlemen Eropa, lembaga legislatif Uni Eropa, pada Senin, 8 Juli 2024. Ini terjadi tepat setelah partai Le Pen kalah oleh koalisi partai kiri Front Populer Baru dalam pemilihan umum legislatif Prancis.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Blok politikus sayap kanan ini akan cenderung menentang keras kebijakan mengenai mitigasi perubahan iklim, imigrasi, dan integrasi Eropa. Dengan 84 anggota, mereka menjadi faksi terbesar ketiga setelah Partai Rakyat Eropa pimpinan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dengan 188 anggota serta faksi Sosialis dan Demokrat dengan 136 anggota. Menurut The Guardian, pembentukan Patriot untuk Eropa menandai pengelompokan faksi populis terbesar dalam sejarah Parlemen Eropa.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Patriot untuk Eropa akan diperkuat oleh anggota Partai Kebebasan Austria; Vox, partai sayap kanan Spanyol; Alternatif untuk Tanah Jerman (AfD); dan Partai untuk Kebebasan Belanda pimpinan Geert Wilders. Kelompok ini juga diperkuat oleh anggota parlemen Vlaams Belang dari Belgia, Chega dari Portugal, Suara Akal dari Yunani, dan Partai Rakyat dari Denmark.

Jordan Bardella, Presiden Reli Nasional, ditunjuk menjadi Presiden Patriot untuk Eropa dan Kinga Gal, anggota partai Fidesz pimpinan Viktor Orban, sebagai wakil presiden. “Tujuan kami adalah membentuk kembali pengambilan kebijakan Uni Eropa, melestarikan warisan Indo-Kristen Eropa, memperkuat perlindungan perbatasan eksternal, dan mempromosikan sistem yang kuat, Eropa yang kompetitif,” kata Gal, seperti dikutip RFI.

Sementara itu, Kebebasan dan Demokrasi Langsung (SPD), partai kanan Republik Cek, menggagas pembentukan faksi kanan Negara-negara Berdaulat Eropa di Parlemen Eropa. “Program ini didasarkan pada ideologi—program ini menentang Kesepakatan Hijau dan migrasi, tapi secara eksplisit disebutkan di sana bahwa program ini juga menentang islamisasi Eropa. Kami ingin kekuasaan Brussels kembali ke tingkat nasional,” ucap Tomio Okamura, Ketua SPD.

Bangladesh

Mahasiswa Memprotes Rekrutmen Diskriminatif

Pelajar dan pencari kerja memblokir jalan sebagai upaya memprotes pelarangan kuota pekerjaan pemerintah di Shahbagh Square, Dhaka, Bangladesh, 3 Juli 2024. Reuters/Mohammad Ponir Hossain

MAHASISWA Bangladesh menggelar unjuk rasa memprotes kebijakan seleksi calon aparatur sipil negara (ASN) yang diskriminatif di jalan raya di Ibu Kota Dhaka dan kota-kota besar lain. Gerakan protes mereka telah memasuki hari keempat pada Kamis, 11 Juli 2024. “Kami menuntut proses rekrutmen berdasarkan prestasi dan menyediakan kuota 5 persen untuk populasi yang terpinggirkan atau kurang beruntung,” tutur Hasnat Abdullah, lulusan baru dari University of Dhaka dan salah satu penggagas gerakan ini, kepada Anadolu.

Pemerintah secara khusus memberikan jatah sepertiga posisi ASN kepada anak-anak pejuang kemerdekaan pada 1971. Sebagian juga ditujukan bagi perempuan, etnis minoritas, dan difabel. Demonstran mengkritik sistem ini karena menguntungkan anak-anak dari kelompok pro-pemerintah yang mendukung Perdana Menteri Sheikh Hasina, yang telah memenangi pemilihan umum empat kali berturut-turut. Hasina adalah putri pendiri Bangladesh, Sheikh Mujibur Rahman.

Konstitusi Bangladesh memberi kewenangan penuh kepada pemerintah untuk menghapus atau menerapkan kuota itu. Mahkamah Agung telah menangguhkan sistem penerimaan calon ASN ini, tapi unjuk rasa mungkin akan terus berlanjut hingga kuota khusus anak-anak pejuang kemerdekaan itu dihapus.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus