Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Roma – Jumlah korban meninggal akibat infeksi virus Corona di Italia bertambah 369 orang pada Rabu, 6 Mei 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Angka ini menunjukkan adanya lonjakan dari sehari sebelumnya yang tercatat hanya 236 orang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lembaga Perlindungan Sipil Italia atau CPA mengatakan jumlah korban terinfeksi virus Corona harian juga naik signifikan dari 1.075 menjadi 1.444 orang.
“Sekarang jumlah total korban meninggal tercatat sekitar 29.700 orang,” begitu dilansir CPA dan dikutip Reuters pada Rabu, 6 Mei 2020. CPA tidak menjelaskan apa penyebab terjadinya lonjakan kasus baru infeksi virus Corona ini.
Italia menempati urutan ketiga jumlah korban infeksi virus Corona terbanyak setelah Amerika Serikat pada urutan pertama dan Inggris. Jumlah kasus infeksi di Italia tercatat sekitar 214 ribu orang.
Namun, CPA mencatat ada tren positif yaitu berkurangnya jumlah pasien di ICU menjadi 1.333 orang dari sebelumnya 1.427 orang pada sehari sebelumnya.
Sedangkan korban yang berhasil sembuh dari infeksi virus Corona atau Covid-19 mencapai sekitar 93 ribu orang. Banyak dari pasien yang sembuh ini merupakan penduduk Kota Lombardy, Italia utara, yang terkena wabah virus Corona cukup parah.
Pemerintah Italia mulai melonggarkan pembatasan sosial dan ekonomi terkait upaya pencegahan penyebaran wabah virus Corona. Ini dilakukan agar perekonomian bisa kembali beraktivitas dan menyerap tenaga kerja.