Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Komplotan Tripoli

Hubungan libya-mesir memburuk. pasukan khusus yang dikirim qadhafi mencari penghianat libya, ditangkap polisi mesir. Libya balas menangkap 15 tentara mesir yang merencanakan sabotase. (ln)

27 Maret 1976 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TUDUH-menuduh antara Libya dengan Mesir yang berlangsung sejak gagalnya rencana penyatuan kedua negara di tahun 1972, beberapa hari yang lalu mendapatkan bentuknya keras. Mula-mula Mesir mengumumkan penahanan sejumlah pasukan khusus Libya yang menyusup ke Mesir. Berita yang tersiar tanggal 15 Maret yang lalu lewat koran Al Ahrafrz itu menyebutkan pasukan-pasukan khusus Libya tersebut sebagai datang "dengan tugas untuk menculik bekas Menteri Perencanaan Libya, Omar Mallisi dan bekas Menlu Abdel Moniem". Semua mendapatkan suaka politik di Mesir, setelah melarikan diri dari Libya. Sebelum melakukan aksi yang gagal di Kairo itu, pasukan khusus Liby, sebenarnya juga sudah mencoba sebuah usaha di Roma. Juga gagal. Di ibu kota Italia itu juga ada bekas pembesar Libya yang diinginkan Gaddafi supaya hiisa kembali ke Tripoli. Kegagalan di Roma barangkali saja merupakan alasan lagi dinas intelijen Mesir untuk lebih waspada, sehingga kemudian bisa menangkap penyusup-penyusup Libya. Tapi mungkin juga kewaspadaan itu datangnya dari sumber lain. Sebelum terjadi penangkapan sejumlah pasukan khusus itu, di Mesir telah dikurung Mohammed Masmudi, bekas menlu Tunisia dan sahabat dekat Gaddafi. Di Kairo, Masmudi, yang telah dipecat oleh Presiden Tunisia, Habib Borgiba, lantaran rencananya untuk menggabungkan Libya dengan Tunisia beberapa tahun silam mendapat tugas membujuk bekas-bekas pembesar Libya yang diinginkan Gaddafi. Sumber-sumber di Kairo menyebutkan bahwa dari hasil pemeriksaan Masmudi itulan diketahui banyak mengenali apa yang disebut sebagai "Komplotan Libya". Naik Pitam: CIA! Sehari sebelum Al Ahram mengungkapkan penangkapan pasukan khusus Libya itu, edisi minggu Akhbar El Yoaum ada pula mengungkapkan berita penangkapan sejumlah tentara Libya yang bekerja sama dengan grup kiri dari pasukan-pasukan gerilyawan Palestina. Penangkapan itu berlangsung di lapangan terbang Kairo dalam sebuah penerbangan ke Bagdad. Dari hasil pemeriksaan pasukan yang merencanakan aksi di Irak itu, terungkaplah keterangan bahwa Gaddafi mengawasi sendiri latihan untuk pasukan-pasukan khusus itu. Terhadap penangkapan sejumlah anak buahnya dan kegagalan tugas mereka. Gaddafi yang terkenal penaik pitam itu dengan segera mengambil tindakan dlastis. Mula-mula cuma pernyataan. Katanya: "Kampanye anti Libya di Mess uitu jelas dibantu oleh CIA". Pada hari yang sama, ia bahkan sudah menuduh dinas intelijen Mesir "dikuasai dan dikendalikan oleh CIA". Sesudah itu, kantor berita Libya muncul dengan berita penahanan 15 tentara Mesir yang 'merencanakan sabotase di Libya". Setelah berita yang muncul di Tripoli 15 Maret yang lalu, setiap harinya tersiar berita pengusiran sejumlah besar buruh dan pekerja Mesir. Menurut taksiran Al Ahram, hingga akhir pekan silam sudah 16.100 warga Mesir yang diusir dari Libya. "Tiga di antaranya mati dalam perjalanan ketika diangkut dengan cara-cara yang tidak berprikemanusiaan". Kabarnya cara-cara yang sama juga diderita oleh buruh dan pekerja Tunisia yang juga diusir oleh Gaddafi pekan silam. Akibat penolakan Habib Borgiba pada ajakan penyatuan kedua negara dari Gaddafi, sebanyak 1.713 pemegang paspor Tunisia diusir pekan silam dari Libya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus