Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

PM Kanada Desak Paus Fransiskus Minta Maaf

PM Kanada Justin Trudeau meminta Paus Fransiskus datang ke negaranya dan meminta maaf terkait penemuan ratusan makam anak-anak

26 Juni 2021 | 20.02 WIB

Paus Fransiskus melambaikan tangan sebelum pergi setelah audiensi umum mingguan, di halaman San Damaso, di Vatikan, 19 Mei 2021. [REUTERS / Yara Nardi]
Perbesar
Paus Fransiskus melambaikan tangan sebelum pergi setelah audiensi umum mingguan, di halaman San Damaso, di Vatikan, 19 Mei 2021. [REUTERS / Yara Nardi]

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, - Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau meminta Paus Fransiskus datang ke negaranya dan meminta maaf atas peran Gereja Katolik dalam menjalankan sekolah-sekolah perumahan untuk anak-anak pribumi. Hal ini ia sampaikan setelah hampir seribu sisa-sisa jenazah anak-anak ditemukan di dua kuburan massal.

"Saya telah berbicara secara pribadi secara langsung dengan Yang Mulia Paus Fransiskus untuk mendesaknya betapa pentingnya bukan hanya dia membuat permintaan maaf tetapi dia meminta maaf kepada penduduk asli Kanada di tanah Kanada," kata Justin Trudeau kepada wartawan di Ottawa seperti dikutip dari Channel News Asia, Sabtu, 26 Juni 2021.

Cowessess First Nation mengatakan pada Kamis kemarin sekitar 751 kuburan tak bertanda ditemukan di lokasi Marieval Residential School di Saskatchewan. Laporan ini datang hanya beberapa pekan setelah 215 kuburan tak bertanda ditemukan di bekas sekolah di British Columbia.

Sistem sekolah perumahan, yang beroperasi antara 1831 dan 1996, memindahkan sekitar 150 ribu anak pribumi dari keluarga mereka dan membawanya ke sekolah perumahan Kristen, kebanyakan Katolik, yang dijalankan atas nama pemerintah federal.

Sebuah laporan komisi federal menemukan sistem sekolah perumahan memberlakukan genosida budaya pada penduduk asli Kanada. "Saya telah mendengar langsung dari banyak umat Katolik di seluruh negeri ini yang ingin melihat gereja memainkan peran positif dalam hal ini," tambah Trudeau.

Awal bulan ini, Paus Fransiskus tidak meminta maaf secara langsung tetapi mengatakan dia sedih dengan penemuan sisa-sisa 215 anak-anak di Kanada dan menyerukan penghormatan terhadap hak dan budaya penduduk asli.

Baca juga: Sekitar 715 Kuburan Massal Anak-anak Pribumi Kanada Kembali Ditemukan

Sumber: CHANNEL NEWS ASIA
https://www.channelnewsasia.com/news/world/trudeau-pope-should-apologise-canada-for-church-indigenous-15093966

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus