Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Rumah Dua WNI Rusak Berat Dihantam Badai Otis di Meksiko

Badai Otis yang melanda negara bagian Guerrero di Meksiko pekan lalu menyebabkan dua WNI rusak parah.

31 Oktober 2023 | 19.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Orang-orang berjalan di samping reruntuhan dan pohon yang rusak pasca Badai Otis, di Acapulco, Meksiko, 29 Oktober 2023. REUTERS/Quetzalli Nicte-Ha

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Dua rumah warga negara Indonesia atau WNI di Guerrero, rumak berat akibat badai Otis. Topan ini melanda Meksiko pada Rabu, 25 Oktober 2023.

Badai yang masuk dalam kategori 5 itu telah menyebabkan sejumlah korban tewas. Korban hilang diperkirakan mencapai lebih dari 100 orang, menurut pemerintah negara bagian Guerrero pada Senin, 30 Oktober 2023.

“Tempat tinggal mereka mengalami kerusakan berupa atap bocor dan hotel tempat bekerja tidak beroperasi,” kata Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha dalam pesan singkat pada Selasa, 31 Oktober 2023. 
 
Menurut catatan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Mexico City, terdapat 310 WNI yang berada di Meksiko. Dua di antaranya menetap di Guerrero, sementara satu orang tinggal di Michoacán.
 “Sementara satu-satunya WNI yang berdomisili di Michoacan tidak mengalami dampak apa pun,” ujar Judha. Ia memastikan bahwa tidak ada WNI di Meksiko yang menjadi korban bencana ini.
 
Badai Otis menghantam Guerrero dengan kecepatan angin 266 km per jam. Badai membanjiri jalan-jalan, merobek atap rumah dan hotel, menenggelamkan mobil, dan memutus komunikasi serta akses jalan dan udara tepatnya di Acapulco, sebuah kota resor berpenduduk hampir 900.000 jiwa.
 
Pemerintah Guerrero mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa 46 orang tewas dan 54 lainnya hilang.
 
Sebelumnya, pada Ahad, 29 Oktober 2023, otoritas perlindungan sipil federal Meksiko mengatakan ada 48 orang tewas, terdiri dari 43 orang di Acapulco dan lima di dekat Coyuca de Benitez. Di antara korban tewas adalah warga negara Amerika Serikat, Inggris, dan Kanada, menurut pemerintah Guerrero.  Untuk keperluan darurat bagi WNI, hotline KBRI Mexico City dapat dihubungi melalui nomor +5215562985506.
 
NABIILA AZZAHRA A. | REUTERS

Pilihan Editor: Diduga Danai Hamas, Jepang Beri Sanksi 9 Orang dan 1 Perusahaan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Nabiila Azzahra

Nabiila Azzahra

Reporter Tempo sejak 2023.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus