Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Rusia Ukraina Sebut Lebih dari 2.700 Orang Dievakuasi setelah Bendungan Jebol

Lebih dari 2.700 orang telah dievakuasi di kedua sisi Sungai Dnipro di Rusia Ukraina akibat banjir yang disebabkan oleh penghancuran bendungan Kakhov

7 Juni 2023 | 17.45 WIB

Warga membawa barang-barang pribadi mereka di jalan yang banjir, setelah bendungan Nova Kakhovka jebol, di tengah serangan Rusia di Ukraina, di Kherson, Ukraina 6 Juni 2023. REUTERS/Alina Smutko
Perbesar
Warga membawa barang-barang pribadi mereka di jalan yang banjir, setelah bendungan Nova Kakhovka jebol, di tengah serangan Rusia di Ukraina, di Kherson, Ukraina 6 Juni 2023. REUTERS/Alina Smutko

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Lebih dari 2.700 orang telah dievakuasi di kedua sisi Sungai Dnipro di Rusia Ukraina akibat banjir yang disebabkan oleh penghancuran bendungan Kakhovka. Bendungan itu di wilayah yang diduduki Rusia di Ukraina, kata para pejabat pada Rabu 7 Juni 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Seorang juru bicara layanan darurat Ukraina, Oleksandr Khorunzhyi, mengatakan di televisi bahwa lebih dari 1.450 orang telah dievakuasi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

“Saat ini belum ada informasi mengenai korban tewas atau luka-luka,” kata Khorunzhyi seraya menambahkan bahwa ketinggian air di Kota Kherson naik lima meter.

Para pejabat mengatakan ribuan lainnya harus meninggalkan rumah mereka dan banyak yang sudah melakukannya atas kemauan sendiri.

Sementara Wakil gubernur wilayah Kherson yang diangkat Moskow, Tatyana Kuzmich, mengatakan 1.274 orang dievakuasi di sisi sungai yang dikuasai Rusia.

Kuzmich mengatakan, jumlah tersebut termasuk 38 orang yang telah diselamatkan dari atap rumah, menambahkan bahwa beberapa warga masih terlantar.

"Menurut data dari kementerian darurat, 1.274 telah diselamatkan, 32 di antaranya penyandang disabilitas," katanya di televisi pemerintah Rusia.

Dia mengatakan saat ini ada 350 orang yang tinggal di tempat penampungan sementara.

Seorang pejabat pendudukan Rusia di Kota Golaya Pristan, Gennady Nedyalkov, mengatakan hingga 1.500 orang akan dievakuasi dari kota itu pada Rabu. "Kami telah mengevakuasi lebih dari 200 orang," katanya.

AL ARABIYA

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus