Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Sepak Terjang Dave Weldon, Calon Direktur CDC yang Disodorkan Donald Trump

David Joseph Weldon yang dijagokan Donald Trump untuk bos CDC merupakan politikus dan dokter Amerika. Ia adalah anggota Partai Republik di DPR AS.

28 Januari 2025 | 18.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Kantor pusat Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) di Atlanta, Georgia, AS. REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Dave Weldon, yang baru saja diumumkan oleh Donald Trump sebagai calon Direktur Centers for Disease Control and Prevention (CDC). Sebagai seorang mantan anggota Kongres Amerika Serikat dan seorang dokter medis, Weldon membawa perspektif yang berbeda tentang kesehatan masyarakat, terutama dalam masalah yang sangat sensitif terkait dengan vaksinasi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sosok Dave Weldon

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dilansir dari U.S. News, pada usia 71 tahun, Weldon memiliki pengalaman panjang dalam kebijakan kesehatan. Selama menjabat di Kongres Amerika Serikat dari 1995 hingga 2009 sebagai wakil dari distrik ke-15 Florida, Weldon sangat terlibat dalam kebijakan kesehatan publik dan sering memfokuskan perhatiannya pada masalah vaksin dan isu-isu terkait keamanan kesehatan masyarakat. Meskipun ia tidak mencalonkan diri kembali pada tahun 2008, jejak rekamnya selama bertugas di Kongres mencerminkan minatnya yang mendalam terhadap isu-isu kesehatan.

Sebagai seorang politisi yang juga memiliki latar belakang medis, Weldon memiliki pendekatan yang berbeda terhadap kesehatan masyarakat. Dalam kariernya, ia dikenal karena upayanya untuk memastikan bahwa kebijakan vaksin dan penelitian keamanan vaksin dilakukan dengan hati-hati dan transparansi yang tinggi. Salah satu langkah yang sangat dikenal adalah Vaccine Safety and Public Confidence Act yang diperkenalkan pada tahun 2007.

Selain itu, Weldon juga memperkenalkan legislasi yang membatasi siapa saja yang boleh menerima vaksin yang mengandung thimerosal, sebuah bahan pengawet yang digunakan untuk mencegah kontaminasi bakteri pada vaksin. Meskipun thimerosal telah dihapus dari sebagian besar vaksin sejak tahun 1999, perhatian Weldon terhadap bahan ini menambah dimensi kontroversial dalam pandangannya terhadap vaksinasi.

Disadur dari Forbes, salah satu pernyataan yang paling kontroversial adalah ketika ia mengisyaratkan adanya hubungan antara vaksin MMR (Measles, Mumps, Rubella) dan autisme, suatu teori yang sudah dibantah oleh banyak studi medis dan dianggap tidak berdasar. Meskipun tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim ini, pandangan Weldon tentang vaksin tetap mendapat perhatian, terutama dari kalangan yang memiliki keraguan tentang vaksinasi.

Pandangan skeptis terhadap vaksin ini ternyata memiliki kesamaan dengan pandangan Robert F. Kennedy Jr., yang juga dipilih oleh Trump sebagai calon Menteri Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan. Kennedy, yang terkenal dengan sikap anti-vaksinnya, memiliki pandangan serupa dengan Weldon mengenai potensi bahaya vaksin, meskipun ia juga mengakui bahwa beberapa vaksin memiliki manfaat besar. Keterkaitan antara Weldon dan Kennedy, yang keduanya mendukung pemikiran skeptis terhadap vaksin, menciptakan kekhawatiran di kalangan para ahli kesehatan tentang dampaknya terhadap kebijakan vaksinasi yang lebih luas di Amerika Serikat.

CDC adalah badan kesehatan masyarakat Amerika Serikat yang memiliki anggaran $17,3 miliar dan bertanggung jawab untuk menangani berbagai masalah kesehatan, dari wabah penyakit menular hingga pembuatan pedoman vaksinasi. Salah satu fungsi utama CDC adalah memberikan rekomendasi tentang penggunaan vaksin yang telah disetujui oleh Food and Drug Administration (FDA). Ini termasuk rekomendasi mengenai vaksinasi anak-anak dan orang dewasa, serta penjadwalan vaksinasi yang tepat.

Sebagai calon direktur CDC, Weldon berjanji akan mengembalikan kepercayaan publik terhadap CDC yang dianggap oleh Donald Trump telah kehilangan kredibilitas, terutama terkait dengan masalah sensor, manipulasi data, dan disinformasi yang terjadi selama pandemi COVID-19. Trump mengklaim bahwa rakyat Amerika telah kehilangan kepercayaan pada CDC dan lembaga-lembaga kesehatan pemerintah lainnya, dan Weldon akan fokus pada transparansi, kompetensi, serta standar tinggi dalam badan tersebut.

Jika Weldon benar-benar diangkat sebagai Direktur CDC, para pengamat khawatir bahwa sikapnya yang skeptis terhadap vaksin dapat mempengaruhi rekomendasi CDC terkait kebijakan vaksinasi, serta memperburuk keragu-raguan vaksin di kalangan masyarakat. Peningkatan ketidakpercayaan terhadap vaksin dapat menurunkan angka vaksinasi dan memperburuk penyebaran penyakit yang dapat dicegah melalui vaksinasi, seperti measles dan flu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus