Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Serangan udara Israel pada Jumat, 20 Desember 2024, menewaskan setidaknya 25 warga Palestina di Jalur Gaza. Dari jumlah tersebut, tim medis mengungkap setidaknya delapan orang tewas dalam satu rumah susun di kamp pengungsi Nuseirat. Dilaporkan pula ada 10 korban tewas di Kota Jabalia, yang tujuh diantaranya adalah anak-anak.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tim mediator masih belum mengunci kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Hamas setelah lebih dari setahun meletup perang Gaza. Sejumlah sumber yang tahu dengan mediasi ini pada Kamis, 19 Desember 2024, mengatakan Qatar dan Mesir sudah mampu mengatasi sejumlah perbedaan antara pihak-pihak yang bersengketa, namun ada poin-poin penting, yang ditekankan pihak-pihak yang bertikai, masih belum menemui titik temu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Israel melancarkan perang Gaza setelah serangan 7 Oktober 2023, di mana Hamas menculik lebih dari 250 sandera. Israel mengatakan ada sekitar 100 sandera masih ditahan Hamas, namun masih belum jelas berapa banyak yang masih hidup.
Otoritas di Gaza mengatakan serangan Israel ke Gaza telah menewaskan lebih dari 45 ribu orang dan membuat 2.3 juta jiwa warga tercerai-berai. Sebagian besar korban tewas dalam perang Gaza adalah perempuan dan anak-anak. Serangan tetap dilakukan Israel meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan gencatan senjata segera.
Bukan hanya itu, sebagian besar wilayah Gaza sekarang tinggal puing-puing. Israel telah meratakan daerah kantong tersebut dan memberlakukan blokade yang mencekik, yang menyebabkan kelaparan yang mematikan di seluruh wilayah tersebut. Para ahli PBB dan kelompok-kelompok hak asasi manusia menuduh Israel melakukan genosida di Gaza.
Pada 21 November 2024, Pengadilan Kriminal Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza. Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas tindakannya di daerah kantong tersebut.
Sumber: Reuters
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini