Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Palangka Raya - Banjir yang terjadi di Provinsi Kalimantan Tengah meluas. Saat ini sebanyak dua kabupaten yang berada di Daerah Aliran Sungai Barito, yaitu Murung Raya dan Barito Utama, mulai kebanjiran akibat tingginya intensitas hujan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Saat ini ada 3.000 warga yang terdampak banjir di Kabupaten Murung Raya dan Kabupaten Barito Utara. Kami akan segera ke sana," ujar Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, Sabtu sore, 11 September 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Untuk diketahui, saat ini Pemprov Kalteng juga sedang melakukan penanganan korban banjir yang masih terjadi di Kabupaten Katingan, Kotawaringin Timur dan Seruyan.
Sugianto mengatakan untuk membantu warga korban banjir di Murung Raya dan Barito Utama, Pemprov Kalteng, Minggu, mengirimkan bantuan kepada korban banjir.
“Di dua kabupaten itu ada tiga kecamatan yang terendam banjir, di antaranya Kecamatan Lahai di Kabupaten Barito Utama dan Kecamatan Permata Intan di Kabupaten Murung Raya,”ujarnya.
Menyinggung soal banjir yang terjadi di Kabupaten Katingan, Kotawaringin Timur dan Seruyan, Sugianto mengatakan fokus penanganan yang dilakukan adalah penyaluran bantuan korban banjir, penanganan kesehatan pada saat banjir dan pascabanjir, kemudian evakuasi ke tempat pengungsian.
“Saya tidak ingin ada jatuh korban banjir, karena itu saya minta aparat terkait untuk terus melakukan koordinasi yang baik dengan pemerintah. Selain itu sembako yang ada harus segera disalurkan, jangan ditumpuk di gudang," tegasnya.