Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lingkungan

Berita Tempo Plus

Biang Racun di Ranah Buyat

Darah warga Buyat terbukti mengandung merkuri di atas ambang normal. Tapi, ini tidak membuktikan siapa pencemar Teluk Buyat.

2 Agustus 2004 | 00.00 WIB

Biang Racun di Ranah Buyat
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

MAKANAN siang sudah siap. Menu utama serba ikan segar. Semuanya baru matang dengan uap berkepul-kepul. Angin lembut Pantai Buyat menyebarkan aroma sedap ikan itu ke udara, membuat sejumlah undangan yang telah datang tiba-tiba merasa lapar. Tak jauh dari pantai, kursi diatur berderet-deret, siap menyambut peserta pesta al fresco (di bawah kolong langit). Inilah hajatan besar. Maklum, ada pejabat datang. Dan hari itu Buyat mencatat sejarah: ada menteri yang datang untuk berdialog dan makan bersama di Kampung Buyat, Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus