Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lingkungan

Kapan Musim Hujan di Indonesia Berakhir? Ini Prediksi BRIN dan BMKG

Kapan musim hujan di Indonesia berakhir? Ini prediksi BRIN dan BMKG terkait akhir musim hujan dan prakiraan musim kemarau pada 2024.

22 Februari 2024 | 14.16 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Penting untuk menjaga kesehatan selama musim hujan agar terhindar dari berbagai jenis penyakit. Ini tips menjaga kesehatan di musim hujan. Foto: Canva

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Musim hujan mulai memasuki Indonesia sejak akhir Desember 2023 lalu. Pada awal 2024, curah hujan cukup tinggi di beberapa daerah hingga menyebabkan bencana alam di sejumlah daerah, seperti banjir dan tanah longsor, misalnya di Demak, Jawa Tengah dan Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi. Lalu, kapan musim hujan di Indonesia berakhir? 

Kapan Musim Hujan di Indonesia Berakhir?

Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Iklim dan Atmosfer Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Eddy Hermawan mengatakan, musim hujan kemungkinan hanya terjadi hingga akhir Januari akibat fenomena El Nino moderat yang kini masih berlangsung. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Musim hujannya mesti Desember, Januari, dan Februari, sepertinya tidak sampai Februari hujannya sudah habis, karena El Nino itu berawal Mei 2023 dan akan berakhir pada Mei 2024,” kata Eddy dalam keterangannya di Jakarta, Jumat, 5 Januari 2024, dikutip dari Antara. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Eddy menjelaskan, fenomena hujan yang sekarang turun di berbagai daerah di Indonesia dipengaruhi oleh Monsun Asia atau angin barat. Angin musim yang bersifat periodik itu membawa uap air dari Siberia, Jepang, Hong Kong hingga Vietnam ke Indonesia dan menghasilkan hujan. 

Menurut dia, Monsun Asia lebih dominan daripada El Nino moderat yang tengah berlangsung, sehingga hujan masih bisa turun terutama di wilayah selatan Indonesia, seperti Sumatra bagian timur dan Pulau Jawa. 

“Walaupun El Nino tidak kuat, tetapi ada efek mengurangi jumlah curah hujan yang bakal masuk ke Indonesia,” ucapnya. 

Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui laman resminya pada Kamis, 28 September 2023 mengungkapkan, sebagian besar wilayah di Indonesia diperkirakan mengalami awal musim hujan pada Oktober hingga Desember 2023, yaitu sebanyak 477 Zona Musim atau ZOM (68,24 persen). 

Adapun puncak musim hujan di sebagian besar daerah di Indonesia diprediksi terjadi pada Januari dan Februari 2024, yaitu sebanyak 385 ZOM (55,08 persen). Durasi musim hujan tersebut terjadi selama 10-24 dasarian (total curah hujan selama 10 hari). 

Akankah Musim Kemarau 2024 Lebih Panas?

Di kesempatan yang berbeda, Kepala Pusat Informasi Perubahan Iklim BMKG A. Fachri Radjab menyebutkan, musim kemarau di Indonesia diprediksi akan terjadi pada Mei-Juni 2024. Menurutnya, Indonesia saat ini sedang mengalami puncak musim hujan. 

“Dapat kami sampaikan bahwa, saat ini memang kita dalam periode puncak musim hujan 2024, di bulan Januari dan Februari. Namun demikian, terdapat beberapa daerah yang sudah memasuki periode kemarau, seperti Aceh, Sumatra Utara bagian timur, dan Riau. Karena di wilayah itu memang terjadi dua kali musim hujan, dan saat ini sudah masuk musim kemarau,” kata Fachri dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2024, yang disiarkan langsung akun YouTube Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Senin, 5 Februari 2024. 

Fachri mengungkapkan, musim kemarau di sejumlah daerah di Indonesia diperkirakan mulai terjadi pada Mei 2024. Kemudian, pada Juni 2024, persebaran wilayah kering akibat kemarau semakin meluas. 

Lebih lanjut, dia menyebut, puncak musim kemarau kemungkinan berlangsung pada Juli-Agustus 2024. Namun, dia menduga, musim kemarau pada 2024 tidak lebih kering dari tahun lalu. 

“Musim kemarau di 2024, kami prediksi tidak sekering di tahun 2023. Namun demikian, kesiapsiagaan dalam rangka pengendalian inflasi harus tetap dilakukan, baik antisipasi terhadap bencana hidrometeorologi kering maupun basah,” ujarnya. 

MELYNDA DWI PUSPITA 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus