Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan ada skema penanganan kebersihan saat acara pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dia mengatakan pembersihan saat persiapan pelantikan Prabowo-Gibran akan dilakukan mulai pada 17 hingga 19 Oktober 2024. “Pada hari H tanggal 20 Oktober, kami akan melakukan pembersihan secara intensif, dan setelah acara selesai pembersihan pasca-acara akan berlangsung pada 21 hingga 22 Oktober,” ujar Asep dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 17 Oktober 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dia berharap strategi itu bisa menjaga kebersihan Jakarta dan tetap membuat warga dan tamu kenegaraan nyaman. Untuk mendukung itu terwujud, Asep mengimbau semua warga Jakarta yang ikut berpartisipasi saat momen pelantikan membuang sampah pada tempatnya.
Dinas Lingkungan Hidup, kata Asep, berkomitmen juga menjaga kebersihan sebelum dan setelah acara pelantikan Prabowo-Gibran. “Ini adalah acara kenegaraan penting yang akan disaksikan banyak pihak, dan kami ingin memastikan bahwa Jakarta tetap bersih dan sampah tertata dengan baik,” katanya.
Petugas kebersihan yang akan bekerja sebanyak 600 personel pada saat persiapan, sedangkan 800 personel saat acara berlangsung. Mereka yang bekerja berada di area yang akan jadi pusat keramaian, yaitu sekitar Gedung DPR-MPR, Istana Negara, kawasan Monas, Jalan Thamrin-Sudirman, serta sekitar Bandara Halim Perdanakusuma di Jakarta Timur.
Menurut Asep, petugas juga akan bersiaga di sekitar hotel-hotel tempat tamu kenegaraan menginap serta jalur mereka melintas. Dinas Lingkungan mengerahkan berbagai sarana dan prasarana untuk menjaga kebersihan, termasuk 45 unit road sweeper, 15 unit truk anorganik, 10 unit mini dump truck, 13 bus toilet serta fasilitas kebersihan penunjang.
Persiapan ini untuk menjaga kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya. “Kami juga menempatkan banyak tempat sampah tambahan di area-area publik untuk memudahkan masyarakat menjaga kebersihan selama acara berlangsung,” tutur Asep.