Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Kemarin, Sabtu 6 Februari 2021, dipuncaki berita peristiwa harimau lepas dari kebun binatang di Singkawang, Kalimantan Barat. Sebanyak dua ekor harimau itu dilaporkan bisa ke luar dari kandangnya karena tanah longsor dan menyerang hingga seorang pekerja di kebun binatang itu tewas, pada Jumat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Harimau kuning dan putih yang masih muda, usia 1,5 dan 1 tahun, itu sempat menebar teror bagi masyarakat sekitar Sinka Zoo--nama kebun binatang itu. Sebelum akhirnya harimau-harimau itu bisa dilumpuhkan pada Sabtu pagi dan sore.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dua berita lainnya adalah tips teknologi menghancurkan data di perangkat seluler dan Sotnik, baju tempur yang didesain untuk tentara Rusia masa depan. Yang pertama penting untuk mereka yang berniat menjual ponsel bekas pakai, sedang yang kedua mengundang kontroversi karena klaimnya antipeluru senapan mesin kaliber 50.
Berikut Top 3 Tekno Berita Kemarin, Sabtu 6 Februari 2021, selengkapnya,
1. Dua Harimau Lepas dari Bonbin Singkawang, Pencarian Libatkan Tentara
Dua ekor harimau koleksi Sinka Zoo Kota Singkawang, Kalimantan Barat, diketahui telah lepas dari kandangnya. Keduanya diduga berkeliaran di tengah masyarakat sekitar di daerah Pasir Panjang, Lirang, dan Bokmakong Kecamatan Sedau.
"Kami sudah menghubungi Sinka Zoo terkait lepasnya harimau dan memang benar, bahwa ada dua ekor harimau yang lepas," kata Kepala Seksi Konservasi Wilayah III Singkawang, Suparto, di Singkawang, Jumat malam 5 Februari 2021.
Petugas gabungan dari BKSDA Kalimantan Barat dan TNI/Polri saat melumpuhkan satu harimau yang lepas dari Sinka Zoo, Singkawang, dan mengevakuasinya, Sabtu 6 Februari 2021. ANTARA/HO-Aspri
Suparto menyatakan langsung menghubungi BKSDA Pontianak untuk meminta bantuan. Pihaknya juga sudah langsung mengeluarkan peringatan kepada masyarakat untuk waspada dan berhati-hati, namun tetap tenang dan tidak panik.
2. Tips Teknologi: Hancurkan Data Sebelum Jual Smartphone Bekas Pakai
Perhatikan benar ketika ingin menjual-beli smartphone, laptop, atau perangkat seluler lainnya yang bekas pakai. Perusahaan keamanan siber Kaspersky memberikan tips teknologi bagaimana melakukannya dengan aman.
Dalam keterangan tertulis, Jumat 5 Februari 2021, perusahaan yang berkantor pusat di Moskow, Rusia, ini meminta hal yang penting untuk dipastikan adalah bahwa data pribadi benar-benar sudah terhapus. Diingatkan pula, tempat penyimpanan file harus ditimpa (overwritten).
Penimpaan, atau yang disebut ‘penghancuran’, dapat dilakukan oleh program yang dibuat khusus. Beberapa software solusi keamanan, seperti Kaspersky Total Security, juga memiliki alat penghapus data jenis ini di Penghancur File perangkat.
3. Baju Tempur Tentara Rusia Sotnik, Antipeluru Senapan Mesin?
Sebuah program baru yang ingin memodernisasi militer angkatan darat Rusia menjanjikan kemajuan besar dalam teknologi baju tempur atau body armor. Industri perlengkapan militer Rusia, Rostec, menjanjikannya yang mampu menahan peluru dari senapan mesin berat kaliber 50 (0.50)--ini adalah jenis senapan yang biasa ditempatkan di kendaraan tempur dan bahkan digunakan untuk anti-pesawat.
Angkatan Darat Rusia berencana mendistribusikan teknologi baju tempur atau body armor Sotnik pada 2025. Sistem perlengkapan ini dikembangkan dengan bahan inovatif yang menggabungkan fungsi elemen individu. Foto : Rostec
Angkatan Darat Rusia berencana mendistribusikan Sotnik, sistem kelengkapan prajurit masa depannya itu kepada para personel 2025. Sotnik akan melengkapi, tepatnya menggantikan Ratnik saat ini. Perlengkapan tempur Ratnik yang sekarang digunakan mencakup mulai dari pelindung tubuh dari peluru hingga kaliber 7.62 milimeter sampai seragam, helm khusus dengan thermal night vision monoculer, dan bahkan senter.
Ada pula sistem komunikasi terpadu, selain beberapa kelengkapan individual seperti masker gas, ransel, penghangat, penyaring air, dan peralatan medis. "Militer Rusia sepertinya sangat serius tentang rencananya mengganti Ratnik ini dengan Sotnik," kata Samuel Bendett, analis yang fokus pada pengembangan militer Rusia di Center for Naval Analyses, Amerika Serikat.