Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

newsletter

Angin Segar Dana Kebudayaan

Nilai dana kebudayaan ini mencapai Rp 5 triliun.

7 April 2022 | 16.32 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEROKA
7 April 2022

Angin Segar Dana Kebudayaan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lima tahun setelah Undang-Undang Pemajuan Kebudayaan sah, para pegiat seni dan budaya Indonesia bisa memanfaatkan dana abadi kebudayaan. Nilai dana kebudayaan ini mencapai Rp 5 triliun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pada 2020-2021, Kementerian Keuangan mengalokasikan anggaran dana abadi kebudayaan sebesar Rp 3 triliun dan dikelola oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan. Selama dua tahun, dana itu menghasilkan keuntungan Rp 200 miliar. Dana hasil pengelolaan inilah yang kemudian ditawarkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kepada semua pelaku kegiatan budaya pada pertengahan Maret lalu.

Dana abadi kebudayaan itu bisa dipakai untuk membangkitkan kembali aktivitas kebudayaan yang sempat terhenti karena pandemi. Ini tentu menjadi angin segar bagi para pegiat seni dan pelaku budaya di Tanah Air. Bantuan dana dari pemerintah itu tak hanya memberi energi bagi seniman, tapi juga ekosistem kesenian Indonesia.

Kami menuliskan cerita di balik dana abadi kebudayaan tersebut dalam Rubrik Seni. Rubrik ini juga menyuguhkan tulisan seniman gaek Djoko Pekik yang menggelar pameran tunggal di Bentara Budaya Yogyakarta. Lalu, perupa Ugo Untoro yang juga berpameran tunggal di Can’s Gallery, Tanah Abang, Jakarta.

Rubrik Selingan menampilkan kisah tentang perhelatan Indonesian Music Expo (Imex) yang digelar di Ubud, Bali. Acara yang berlangsung selama tiga hari itu menampilkan 18 musikus etnik dari berbagai daerah di Tanah Air. Para musikus lokal itu unjuk gigi untuk bisa dilirik buyer dari luar negeri.

Dalam edisi kali ini, kami mengulas ulasan film CODA yang menjadi Film Terbaik Oscar 2022. Sebuah film tetang kehidupan keluarga tunarungu. Untuk Buku, kami meresensi Mujahid Film: Usmar Ismail. Buku yang mengulas tentang kiprah Usmar Ismail, tokoh perfilman Indonesia yang sangat berwarna.

Selamat membaca.

Nurdin Kalim
Redaktur Utama


SENI
Siapa Penerima Dana Kebudayaan

Pemerintah mengalokasikan dana abadi kebudayaan sebagai bagian dari Dana Indonesiana. Siapa saja yang bisa menerima dana kebudayaan?


Potret Diri Djoko Pekik

Seniman gaek Djoko Pekik menggelar 23 lukisan dalam pameran tunggal di Bentara Budaya Yogyakarta. Lukisan-lukisan yang dibuat selama masa pendemi itu sebagian besar bertema potret diri.


Periode Biru Ugo Untoro

Dalam pameran tunggalnya di Can’s Gallery, Jakarta, perupa Ugo Untoro menyajikan sejumlah karya dengan visual yang simpel dan puitis. Mengapa gambarnya dominan warna biru?


SELINGAN
Ubud dan World Music Nusantara

Setelah tahun lalu menggelar festival daring untuk pemanasan, tahun ini Indonesian Music Expo (Imex) digelar di Ubud, Bali, 24-27 Maret 2022. Ada banyak pembeli yang berminat pada musik etnik Indonesia.


Dari Marinuz Kevin hingga Cilokaq


SINEMA
CODA: Film Terbaik Oscar 2022

Film CODA berhasil keluar sebagai pemenang Film Terbaik, Skenario Adaptasi Terbaik, dan Aktor Pendukung Terbaik Piala Oscar tahun ini. Seperti apa film CODA ini sehingga bisa menyabet Piala Oscar?


BUKU
Lebih Dekat dengan Usmar Ismail

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus