Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia mendapat tambahan dua medali perak Asian Games 2023 Hangzhou, Kamis pagi, 5 Oktober. Kedua perak itu diraih lewat perjuangan tim perahu naga di nomor 500m putra dan putri di Wenzhou Dragon Boat Centre.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tim putra memesan tiket langsung ke final setelah bersaing ketat dengan China di babak kualifikasi heat dua dengan catatan 2:09,698 terpaut 0,013 detik dari tim tuan rumah. Catatan itu juga menjadi catatan terbaik kedua di antara para peserta yang lolos ke final.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di babak grand final, 14 pedayung perahu naga Indonesia sempat tertinggal setelah separuh jalan. Muh Burhan yang menabuh genderang di depan menyemangati rekan-rekannya hingga mampu menyalip tim Thailand untuk menyodok ke peringkat kedua dan merebut medali perak dengan catatan 2:09,165.
Sedangkan tim Cina menjaga kecepatannya sejak start hingga menyentuh finis dengan margin tipis 0,013 detik dari Indonesia. Thailand harus puas dengan perunggu setelah finis 1,637 detik berselang.
Di final 500m putri, Raudani Fitra dan kawan-kawan mengerahkan segala kekuatannya setelah tertinggal di peringkat keempat ketika mencapai titik 250m.
Pada separuh perjalanan terakhir, mereka menyalip Myanmar dan Thailand sebelum finis dengan catatan 2:23,190 untuk mengamankan medali perak.
Tim China yang sejak start memimpin lomba merebut emas dengan keunggulan 1,830 detik di posisi pertama. Sementara Myanmar menyodok ke zona podium untuk membawa pulang perunggu.
Sebelumnya pada Rabu, 4 Oktober 2023, Indonesia mengamankan satu medali perak perahu naga nomor 200m putri dan satu perunggu nomor 200m putra.
Dengan tambahan medali dari perahu naga, Indonesia kini sudah mengumpulkan 6 emas, 10 perak, 16 perunggu. Koleksi itu menempatkan Tim Merah Putih di posisi 12 klasemen perolehan medali.
Pilihan Editor: Profil Rahmat Erwin Abdullah, Peraih Emas Angkat Besi Asian Games 2023