Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) Anindya Novan Bakrie bertekad untuk bekerja keras melakukan pembinaan dan pembibitan atlet usia dini sebagai persiapan menjelang Olimpiade 2032.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam acara syukuran HUT ke-70 PRSI yang digelar di Jakarta, Minggu, Anindya mengatakan pembinaan atlet usia dini yang dipersiapkan untuk Olimpiade nantinya akan dimulai pada usia 11-12 tahun dengan didukung penerapan sport science.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Kita juga harus kerja keras pembibitan untuk Olimpiade 2032. Atlet dengan usia 11-12 tahun kita siapkan menuju Olimpiade. Sport science menjadi basis pendataan yang sangat penting untuk sukses pembinaan," ujar Anindya Bakrie dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Minggu.
Dia berharap pembinaan usia dini itu dapat mendukung Indonesia agar dapat sukses, baik secara penyelenggaraan maupun prestasi seandainya Indonesia memenangi bidding tuan rumah Olimpiade 2032.
Indonesia saat ini sedang mempersiapkan diri untuk mencalonkan diri sebagai tuan rumah Olimpiade 2032. Selain Indonesia, sejumlah kota dan negara telah secara terbuka mengutarakan minat yang sama adalah Brisbane, Cina, Doha dan lembah Ruhr Jerman.
“Pada 2018 Indonesia sukses menjadi tuan rumah Asian Games. Selanjutnya bagaimana kita mendukung pemerintah supaya Indonesia menang bidding tuan rumah Olimpiade 2032. Tidak hanya sukses penyelenggaraan, tetapi juga sukses prestasi,” katanya.
Atlet renang I Gede Siman Sudartawa yang hadir dalam acara tersebut juga berharap pada HUT ke-70, PRSI bisa terus memberikan perhatian kepada para atletnya.
"Harapannya PRSI ke depan lebih baik lagi, atlet juga terus mendapat perhatian supaya bisa mencetak prestasi yang baik," ujar Siman.
Baca Juga: Desain Besar Olahraga Merupakan Bagian dari Persiapan Menuju Olimpiade 2032
PB PRSI didirikan pada 21 Maret 1951 dan diketuai pertama kali oleh Prof. dr. Poerwo Soedarmo. PB PRSI menaungi beberapa disiplin olahraga, yakni renang, renang artistik, renang perairan terbuka, polo air, loncat indah dan renang master.