Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mobil

Mobil Balap LMP1 Ini Asli dari Pekanbaru, Harga Rp 250 Juta

Kit car ini dibuat dengan desain sendiri yang terinspirasi dari mobil balap endurance Le Mans Prototype 1 atau dikenal dengan LMP1.

11 Agustus 2021 | 16.14 WIB

Kit car Laphon 156 Made in Pekanbaru, desainnya terinspirasi dari mobil balap endurance Le Mans Prototype 1 atau dikenal dengan LMP1. (facebook/Laphon LAIAA Modification)
Perbesar
Kit car Laphon 156 Made in Pekanbaru, desainnya terinspirasi dari mobil balap endurance Le Mans Prototype 1 atau dikenal dengan LMP1. (facebook/Laphon LAIAA Modification)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Bengkel modifikasi asal Pekanbaru, Laphon LAIAA Modification menggarap sebuah kit car bernama Laphon 156. Menariknya, kit car ini dibuat dengan desain sendiri yang terinspirasi dari mobil balap endurance Le Mans Prototype 1 atau dikenal dengan LMP1.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

"Ini bukan replika, bukan tiruan, tapi murni hasil dari desain tim kami sendiri. Desainnya ada juga adopsi dari mobil Group C," kata pemilik bengkel modifikasi Laphon LAIAA, Ibnu Khaldun kepada Tempo hari ini, Rabu, 11 Agustus 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Ibnu mengatakan bahwa kit car Laphon 156 ini dibuat menggunakan kombinasi bahan fiberglass dan plat atau besi. Ini bertujuan untuk meminimalkan berat mobil dan juga memaksimalkan kekuatan konstruksinya.

"Bagian yang tidak perlu kekuatan kita pakai Fiberglass, sedangkan untuk bagian yang butuh kekuatan kita pakai besi," ujarnya.

Laphon LAIAA mengerjakan kit car LMP1 ini dalam waktu 6 hingga 9 bulan. Waktu pengerjaan terbilang lama karena proses pembuatan dilakukan secara manual handmade.

Saat ini memang Laphon 156 ini masih prototype karena perlu adanya penampahan dan penyempurnaan di beberapa sektor. Secara dimensi, kit car memiliki ukuran panjang 4,5m X lebar 2m X tinggi 1m. Laphon 156 ini juga rencananya akan disematkan sebuah mesin agar bisa digunakan di jalanan.

"Rencananya mau pakai mesin besar tapi ringan, kemungkinan mesin moge 1000cc. Karena bobot maksimal diatur 500 hingga 550 kg, jadi mesin motor dirasa cukup karena mesinnya ringan, tenaga besar, gearbox sequential, dan high revving," jelas Ibnu.

Mobil ini bisa digunakan layaknya mobil biasa, tapi karena orientasinya seperti mobil balap, jadi untuk kenyamanan di nomor duakan.

Laphon LAIAA Modification menjual kit car Laphon 156 ini dengan harga Rp 250 jutaan dengan full option. Ibnu mengaku bahwa harga yang ditawarkan ini terbilang cukup murah karena beberapa bengkel sejenis memasarkan replika mobil super car bisa mencapai Rp 350 hingga Rp 450 jutaan.

"Jadi Rp 250 juta itu full option (prototip LPM1), artinya dijual dalam basic model tetapi dengan build yang proper, mesin, dan bodywork yang sudah disempurnakan. Namun ada tambahan biaya untuk penggunaan splitter depan atau part carbon tambahan lainnya," kata Ibnu.

Baca juga: Bengkel Modifikasi di Pekanbaru Bikin Replika Mobil F1 McLaren MP4/5

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus