Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Benelli dikabarkan siap memproduksi motor turing bermesin besar sebagai pesaing BMW R1250 RT. Motor tersebut telah berulang kali hadir sebagai prototipe. Kantor pusat di Cina telah menyetujui motor dengan tiga silinder ini masuk produksi massal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Motor ini akan menggunakan nama Qianjiang, dengan penunjukan model 'QJ1200-3'. Namun, mesinnya merupakan pengembangan tiga silinder berkapasitas 1.130cc yang telah digunakan pada Benelli Tre, TreK dan Tornado. Qianjiang adalah perusahaan induk Benelli, dan jika nantinya motor ini dipasarkan kemungkinan besar menggunakan merek Benelli.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam dokumen persetujuan tersebut, menyebutkan kapasitas mesin adalah 1.209cc yang mampu menghasilkan tenaga 100kW. Angka tersebut setara dengan 134hp - output yang persis sama dengan motor tourer BMW R1250 RT terbaru. Mesin ini mampu meraih kecepatan tertinggi 220 km per jam.
Spesifikasi lainnya penggunaan ban belakang 190/55 ZR17, dengan drive final poros pada swingarm sebelah mirip dengan model BMW, namun mengandalkan rantai konvensional. Faktanya, swingarm tampaknya merupakan desain tubular yang sama yang digunakan pada Benelli Tre 1130 dan TreK 1130 lawas, lengkap dengan sistem penyesuaian rantai eksentrik yang besar. Motor ini memiliki wheelbase 1.550mm dengan berat 338 kilogram
Dokumen-dokumen mengungkapkan bahwa QJ1200 memenuhi standar emisi sepeda motor terbaru Cina, yang dikenal sebagai 'China IV'. Batasan-batasan itu identik dengan emisi Euro 4. Kemungkinan QJ1200 bisa memenuhi aturan Euro V agar bisa dipasarkan di Eropa.
Terlepas dari jenisnya, QJ1200 tidak disebutkan pada rencana produk Benelli/Qianjiang untuk tahun 2020, bisa jadi diproduksi 2021. Soal harga, Benelli biasanya bisa menekan harga sekompetitif mungkin.
BENNETTS