Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendidikan

Apa Itu TOEIC? Ini Perbedaannya dengan TOEFL

Apa bedanya sertifikasi kompetensi bahasa Inggris TOEIC dan TOEFL? Ketahui pula beda tes dan peruntukannya.

14 Maret 2024 | 15.15 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Siswa mengikuti kelas International English Language Testing System (IELTS) yang diadakan oleh Western Overseas, sebuah lembaga yang menyediakan pelatihan untuk tes kecakapan bahasa Inggris dan konsultasi visa, di Ambala, India, 4 Agustus 2022. (File foto: Reuters)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kemampuan berbahasa asing menjadi salah satu aspek yang dibutuhkan untuk menghadapi persaingan global saat ini, salah satu upaya peningkatan kualitas kemampuan bebahasa asing adalah melalui sertifikasi kompetensi bahasa asing dengan TOEIC (Test of English for International Communication). 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TOEIC adalah sebuah asesmen sertifikasi yang dikeluarkan oleh badan internasional dari Education Testing Service (ETS) yang berlokasi di Briston, Amerika Serikat sehingga sertifikat yang didapatkan itu berstandar dan berlaku secara internasional.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Melansir dari laman ITC, selama lebih dari 40 tahun TOEIC telah menetapkan standar untuk mengukur keterampilan berkomunikasi dengan Bahasa Inggris yang dibutuhkan di tempat kerja.

Saat ini TOEIC digunakan oleh lebih dari 14.000 perusahaan, lembaga pemerintah, dan program Bahasa Inggris di lebih dari 160 negara. Dengan sekitar 7 juta tes yang dilakukan setiap tahunnya. 

Sementara itu, TOEIC dan TOEFL (Test of English a Foreign Langunge) adalah dua ujian bahasa Inggris yang popular dan diakui secara internasional. Meskipun keduanya memiliki tujuan yang sama yaitu mengukur kemampuan Bahasa Inggris, namun ada perbedaan signifikan dalam konteks, fokus, dan tujuan pengambilan ujian, berikut adalah perbedaan kedua tes yang perlu dicermati :

1. Konteks Penggunaan

Dalm konteks penggunaan TOEIC biasanya digunakan untuk menilai kempauan Bahasa Inggris individu dalam konteks kerja dan bisnis. Sementara itu TOEFL iBT lebih berfokus pada kemampuan akademik dan dapat digunakan untuk mendaftar ke universitas atau intitusi pendidikan tinggi di luar negeri.

2. Konten dan Struktur Ujian

TOEIC terbagi menjadi dua bagian yaitu : Listening and reading serta speaking and writing, sementara TOEFL iBT memiliki empat bagian yaitu, listening, reading, writing, and speaking.

3. Skala Skor dan Penilaian

Berdasarkan skala skor dan penilaian, TOEIC memiliki rentang skor 10 hingga 990 poin, skor TOEIC memberikan informasi tentang tingkat pemahaman Bahasa Inggris seseorang dalam konteks bisnis atau pekerjaan. Sementara TOEFL iBT memiliki rentang skor 0 hingga 120 poin. Skor TOEFL iBT mengukur tingkat keterampilan Bahasa Inggris seseorang dengan fokus pada konteks akademik.

4. Tujuan dan Kebutuhan Pendidikan 

Berdasarkan tujuan dan kebutuhan pendidikanTOEIC digunakan dalam mencari peluang karir atau kenaikan jabatan di lingkungan kerja yang membutuhkan kemampuan Bahasa Inggris, khususnya untuk bisnis dan komunikasi profesional, TOEIC adalah pilihan yang tepat. Sementara itu, TOEFL iBT digunakan untuk melanjutkan studi di luar negeri terutama di negara berbahasa Inggris, TOEFL akan membantu memenuhi persyaratan Bahasa Inggris untuk penerimaan di universitas atau institusi pendidikan tinggi.

5. Pilihan Kombinasi 

Ada opsi untuk mengambil kedua ujian, tergantung pada kebutuhan dan tujuannya, beberapa orang memilih untuk mengambil TOEIC terlebih dahulu untuk mendapatkan pekerjaan dan kemudian mengambil TOEFL iBT untuk melanjutkan studi.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus