Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Suatu pagi, Made Mangku Pastika kaget bukan alang-kepalang. Di pelangkiran (tempat sesaji di bagian dalam rumah), Kepala Polda Bali itu menemukan goresan putih yang cukup mencolok mata. Goresan serupa ditemukan pula di bagian pelinggih (tempat persembahyangan di halaman rumah). Wajar Pastika kaget, bahkan setengah tak percaya. "Rumah saya dijaga 24 jam. Tak mungkin ada orang bisa masuk kamar tanpa ketahuan," ujarnya.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo