Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Contoh Skotlandia dalam Mengembangkan Olahraga Inklusif untuk Cerebral Palsy

Salah satu kisah sukses Skotlandia adalah pengembangan olahraga Race Running untuk penyandang disabilitas Cerebral Palsy.

22 Maret 2021 | 12.35 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Skotlandia memberikan perhatian dalam pengembangkan atlet difabel, terutama penyandang Cerebral Palsy. Di negara ini, para atlet Cerebral Palsy menorehkan berbagai prestasi yang membanggakan di bidang atletik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak klub olahraga di Skotlandia yang menerapkan paraatletik. Pemerintah Skotlandia membuka kesempatan dan jemput bola menawarkan penyandang disabilitas, termasuk difabel Cerebral Palsy untuk bergabung dan berkompetisi secara inklusif.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Salah satu kisah sukses Skotlandia adalah pengembangan oleharaga Race Running. Skotlandia menorehkan prestasi dalam Race Running, setelah berhasil membuka jalur lari bagi atlet Cerebral Palsy, di mana saat berlari para atlet menggunakan kerangka seperti sepeda roda tiga untuk menopang tubuh.

Olahraga race running untuk penyandang disabilitas Cerebral Palsy. Foto: cpsport

"Kami merayakan pencapaian atlet Skotlandia dengan Cerebral Palsy bersama dengan pelatih, keluarga, dan pendukung mereka," kata Jamie Bowie, pelatih atletik Paralimpian Skotlandia, seperti dikutip dari laman Scottishathletics, Sabtu 20 Maret 2021. Atlet dan pelatih Skotlandia menjadi pelopor paraatletik dan sangat berperan dalam kampanye agar Race Running bagi pelari Cerebral Palsy diterima di masyarakat.

Beberapa atlet Cerebral Palsy berprestasi asal Skotlandia adalah Kayleigh Haggo dan Gavin Drysdal. Keduanya pemegang Rekor Dunia Race Running. Skotlandia juga memiliki pelari sprinter Cerebal Palsy yang juga seorang juara dunia, Maria Lyle, serta peraih medali perak Eropa Ross Paterson.

Ada pula atlet perempuan Caroline Baird yang meraih medali emas Paralimpiade empat kali berturut turrut. Nama Caroline tertera dalam Hall of Fame Scottishathletics.

Di Skotlandia juga sedang berlangsung kampanye Race Running untuk atlet Cerebral Palsy. Kampanye ini menggunakan tanda pagar #GoGreen4CP di media sosial dan warna hijau sebagai lambang ragam disabilitas fisik.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus