Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Nusa

Berita Tempo Plus

Eceng yang Mendulang Dolar

Gulma di Waduk Kebraon, Surabaya, diolah menjadi produk kerajinan bernilai ekonomi tinggi. Melebarkan sayap melalui sistem waralaba.

6 Januari 2013 | 00.00 WIB

Eceng yang Mendulang Dolar
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ruang tamu 5 x 6 meter itu disulap menjadi showroom oleh Julita Joylita Wahyu Mumpuni. Sekat-sekat etalase kaca ia gunakan untuk memajang kerajinan tangan berbahan baku eceng gondok (Eichhornia crassipes). Ada yang kecil-kecil seperti tas jinjing, topi, vas bunga, tempat tisu,  kotak wadah kopi, ada juga yang besar semacam produk furnitur meja, kursi, dan karpet.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus