Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Elektabilitas Ganjar Pranowo Tinggi, LSI Singgung Sokongan Pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin

LSI menyatakan basis pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019 lalu cenderung akan memilih Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.

23 Januari 2023 | 07.59 WIB

Hubungan Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri kembali menghangat. Pangkalnya Jokowi memberi sinyal dukungan terhadap Gubernur Jateng Ganjar Pranowo sebagai calon presiden Pemilu 2024.
Perbesar
Hubungan Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri kembali menghangat. Pangkalnya Jokowi memberi sinyal dukungan terhadap Gubernur Jateng Ganjar Pranowo sebagai calon presiden Pemilu 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyatakan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kembali menempati posisi tertinggi dalam survei elektabilitas calon presiden yang mereka lakukan pada 7-11 Januari 2023. Basis pendukung Ganjar disebut sama dengan basis pendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan menyatakan bahwa Ganjar mengungguli para pesaingnya dalam berbagai simulasi yang mereka lakukan. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Dalam simulasi 19 nama, Ganjar mendapatkan dukungan 27,2 persen, unggul atas mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (16,8 persen) dan Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto (16 persen). Demikian halnya dalam simulasi 10 nama dan 3 nama.

"Dalam simulasi tiga nama, Ganjar paling banyak dipilih 36 persen, Anies 24,2 persen dan Prabowo 23,2 persen," kata dia dalam rilis hasil survei tersebut pada Ahad, 22 Januari 2023.

Meskipun demikian, Djayadi menyatakan masih terdapat 16,3 persen masyarakat yang menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab. 

Survei ini dilakukan dengan wawancara melalui telepon terhadap masyarakat yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon atau ponsel, atau 83 persen dari total populasi nasional. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode pembangkitan nomor telepon secara acak atau random digit dialing. 

LSI menyatakan mereka total mewawancarai 1221 responden. Margin of error survei ini sekitar 2,9 persen dan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen. 

Pendukung Jokowi-Ma'ruf berikan suaranya ke Ganjar

Djayadi menyatakan basis pendukung Ganjar Pranowo berasal dari kelompok masyarakat yang merupakan pendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019. Hasil survei itu menunjukkan 41,9 persen pendukung Jokowi akan memberikan dukungannya kepada Ganjar pada Pilpres 2024. 

Indikasi lain kuatnya korelasi antara pendukung Jokowi dengan Ganjar terlihat dari kelompok masyarakat yang menyatakan puas terhadap pemerintahan saat ini. Dari 76,2 persen masyarakat yang menyatakan puas terhadap kinerja presiden, 35,4 persen diantaranya mendukung Ganjar. 

Sementara basis pendukung Anies Baswedan disebut memiliki korelasi negatif dengan pendukung Jokowi. Hanya 11,4 persen pendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin yang akan mengalihkan suaranya ke Anies. 

“Yang menyatakan tidak puas dengan Presiden Jokowi cenderung mendukung Anies denga  27,1 persen dan Prabowo dengan 26,4 persen. Hanya 10,5 persen yang mendukung ganjar dengan 10,5 persen. Jadi masih ada partisan di sini,” kata Djayadi.

Selanjutnya, sebaran suara berdasarkan basis partai

Berdasarkan basis partai, basis pendukung PDIP masih menjadi lumbung suara bagi Ganjar Pranowo. Sebanyak 48,1 persen pendukung PDIP disebut mendukung Ganjar. Dukungan bagi Ganjar juga datang dari basis PKB (49,1 persen), PAN (35,3 persen), NasDem (34,4 persen) dan Golkar (25,9 persen). 

Dukungan bagi Anies Baswedan datang dari basis PKS (48 persen), PAN (35,3 persen), NasDem (31,3 persen), Demokrat (26,9 persen) dan Gerindra (21,8 persen). 

Sementara Prabowo Subianto mendapatkan dukungan paling besar dari basis partainya sendiri, Gerindra (43,2 persen), Golkar (25,9 persen) dan PKB (20,8 persen). 

Seperti diketahui, Presiden Jokowi memang sempat beberapa kali memberikan sinyal akan mendukung Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024. Diantaranya, ketika dia menyebut bahwa sosok pemimpin yang layak dipilih adalah yang memiliki rambu berwarna putih dan banyak kerutan di wajah. 

Eka Yudha Saputra

Alumnus Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia. Bergabung dengan Tempo sejak 2018. Anggota Aliansi Jurnalis Independen ini meliput isu hukum, politik nasional, dan internasional

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus