Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta akan menyelenggarakan debat perdana pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta, pada Ahad, 6 Oktober 2024, bertempat di JIExpo Kemayoran, Jakarta Utara. Ajang adu gagasan dalam Pilgub Jakarta itu akan dilaksanakan secara terbuka dan disiarkan langsung melalui YouTube.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU DKI Jakarta, Astri Megatari, mengatakan bahwa debat perdana yang akan dihadiri oleh tiga paslon yakni Ridwan Kamil-Suswono, Pramono Anung-Rano Karno, dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana akan dilaksanakan pada Ahad malam mulai pukul 19.00 hingga 21.30 WIB.
"Debat ini akan berlangsung selama durasinya 150 menit, jadi dari jam 7 sampai jam 9.30 malam,” ujar Astri pada Kamis, 3 Oktober 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berdasarkan rangkaian acara debat perdana yang telah dirilis oleh KPU Jakarta, kegiatan akan dimulai pukul 12.00 WIB dengan agenda persiapan.
Kemudian, pendukung paslon baru diizinkan memasuki venue acara pada pukul 17.00, dilanjutkan dengan kedatangan paslon yang dijadwalkan akan tiba pukul 17.45 WIB.
Agenda debat yang direncanakan akan terbagi menjadi enam segmen ini akan dimulai pada pukul 19.00. Adapun durasi debat Pilkada Jakarta akan berlangsung sekitar 150 menit dengan pembagian waktu 120 menit untuk ajang debat dan 30 menit untuk jeda iklan.
"Debat dibagi menjadi enam segmen, kira-kira seperti itu. Jadi memang segmentasinya memang sama dengan debat Pilpres," kata kata Astri.
Pelaksanaan debat dimulai pada segmen pertama, di sesi ini KPU akan melakukan pembukaan dan pembacaan tata tertib. Pada kesempatan yang sama, setiap paslon akan diberikan kesempatan untuk menyampaikan visi, misi, dan program.
Kemudian, di segmen kedua dan ketiga, para paslon akan memberikan pendalaman visi, misi, dan program, dengan dipandu oleh moderator.
Selanjutnya, di segmen keempat dan kelima, para paslon akan diberikan kesempatan untuk menjawab dan saling lempar pertanyaan yang dilayangkan oleh lawan debatnya.
Seluruh rangkaian debat akan ditutup di segmen keenam. Pada segmen ini, para paslon diberikan kesempatan untuk menyampaikan closing statement mereka.
Pilihan Editor: JRMK Terus Sosialisasi Gerakan Coblos 3 Paslon di Pilkada Jakarta, Bentuk Protes Pencalonan Anies Dijegal