Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Hitung Mundur, Bukan Sekali Jokowi Hindari Menyebut Angka Dua

Hitung mundur Jokowi dilakukan saat melepas peserta jalan kaki di Kendari.

3 Maret 2019 | 10.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Presiden Joko Widodo alias Jokowi memberi aba-aba tanda dimulainya kegiatan jalan kaki sehat bersama ribuan warga kota Kendari, di arena MTQ, Sabtu, 2 Maret 2019. Tempo/Rosnia Fikri

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Hitung mundur Jokowi menjadi pembicaraan setelah calon presiden inkumben itu melepas peserta jalan kaki di Kendari pada Sabtu, 2 Maret 2019, tanpa menyebut angka dua. Ternyata, bukan kali ini saja Jokowi menghindari menyebut angka tersebut terkait kontentasi pilpres 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Dengan ucapan bismillahirrahmanirrahim, jalan sehat ini kita mulai. Lima, empat, tiga, satu!" teriak Jokowi seraya mengangkat bendera dari atas panggung. Jokowi kemudian turun dari panggung dan ikut berjalan diikuti ribuan simpatisan.

Angka dua kini identik dengan lawan Presiden Jokowi di pemilihan presiden 2019, yaitu pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno. Berdasarkan hasil undian, pasangan Jokowi - Ma'ruf Amin mendapat nomor urut 01 sementara Prabowo - Sandi nomor urut 02.

Sikap Jokowi menghindari angka dua tersebut bukan sekali itu dilakukan. Saat mengucapkan selamat kepada Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri pada perayaan ulang tahun ke-72, Jokowi juga menghindari menyebut angka dua.

"Saya sampaikan (selamat) ulang tahun yang ke-71 ditambah 1 dan semoga Allah selalu memberikan kesehatan kepada beliau, memberikan kebahagian kepada Ibu Megawati Soekarnoputri," kata Jokowi di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta, Rabu, 23 Januari 2019.

Cara mengucapkan angka 72 yang berbeda itu pertama kali dilakukan oleh para komedian, yakni Butet Kertaradjasa, Lies Hartono alias Cak Lontong, dan Insan Nur Akbar, yang tampil saat membuka acara perayaan ulang tahun Megawati saat itu. Lewat lawakannya, mereka menghindari menyebut angka dua dengan alasan menjelang pemilihan umum.

Tiga komedian ini juga sempat menjadikan Megawati sebagai bahan guyonan karena bertambah usia di tahun politik. "Ulang tahun, kok, di tahun politik," kata Butet yang diikuti gelak tawa para tamu undangan.

Megawati kemudian turut mengikuti tingkah trio komedian itu. Saat memberi sambutan pada para tamunya, ia mengaku baru sadar jika ini tahun politik. "Saya tadi baru ingat, salahnya ini tahun politik, jadi umur saya sekarang 1 ditambah 1 dan 7 (72)," ucapnya yang juga diikuti gelak tawa.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus