Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi direncanakan mengikuti salat hari raya Idul Adha 1443 Hijriah di Masjid Istiqlal, pada Minggu, 10 Juli 2022. Jokowi tidak akan didampingi oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang sedang menunaikan ibadah haji.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Diagendakan begitu," kata Wakil Ketua Bidang Peribadatan Masjid Istiqlal Abu Hurairah saat dihubungi, Sabtu, 9 Juli 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Akan tetapi, Ia menyebut agenda Jokowi untuk salat di Istiqlal bisa saja berubah tergantung keputusan Istana. "Ya 5 menit sebelum acara bisa saja berubah, tapi kami tetap persiapan," kata dia.
Akan tetapi, Jokowi kemungkinan tidak akan melihat penyembelihan sapi yang disumbangkannya di Istiqlal. "(Penyembelihan) baru Senin," kata Abu Hurairah.
Menyambut Idul Adha kali ini, Jokowi telah membagikan bantuan kemasyarakatan hewan kurban berupa sapi kepada masjid-masjid di 34 provinsi di Indonesia. Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menyebut bobot sapi bervariasi, dengan rata-rata 800 kilogram hingga 1 ton.
Namun, ada satu daerah, yaitu Kepulauan Riau yang terkendala untuk mendapatkan sapi dengan berat tersebut karena batasannya di bawah bobot yang ditetapkan Istana. Tapi jika ditotal, nilainya tetap mendekati bobot minimal. "Kami berikan dua ekor sapi," kata dia dalam keterangan, Jumat, 8 Juli 2022.
Heru mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan para gubernur di seluruh Indonesia soal penyaluran hewan tersebut pada pagi ini. "Bahkan beberapa gubernur hadir sendiri. Yang pertama adalah hampir semua provinsi itu diserahkan (hewan kurban) oleh gubernur langsung dan ada beberapa oleh wakil gubernur,” ujarnya.
Dikutip dari laman resmi istiqlal.or.id, pihak Masjid Istiqlal juga telah mengumumkan akan menyelenggarakan salat Idul Adha pada 10 Juli besok. "Mengikuti keputusan pemerintah melalui sidang isbat mengenai pelaksanaan Idul Adha 1443 Hijriah, Masjid Istiqlal melangsungkan salat Idul Adha pada Ahad, 10 Juli 2022," ujar Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar.
Masjid Istiqlal, kata Nasaruddin, juga akan menyelenggarakan gema takbir pada malam Idul Adha 1443 Hijriah. "Bisa dihadiri oleh masyarakat secara langsung di Lantai Utama Masjid Istiqlal, ataupun disaksikan secara daring melalui YouTube Channel Masjid Istiqlal TV," kata dia.
Pelaksanaan salat Idul Adha tingkat kenegaraan ini rencananya akan dihadiri oleh Presiden berserta menteri Kabinet Indonesia Maju, pimpinan dan pejabat Kementerian dan Lembaga Negara, serta Duta Besar negara-negara sahabat.
Salat yang rencananya akan dimulai pukul 07.00 WIB ini dapat diikuti masyarakat Ibukota dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku. "Pelaksanaan salat Idul Adha tahun ini bisa diikuti oleh jamaah secara umum dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku," kata Nasaruddin.
Ia juga mengimbau masyarakat yang melangsungkan ibadah salat Idul Adha di Masjid Istiqlal untuk datang lebih pagi. "Apabila jamaah umum mau mengikuti salat Idul Adha di Masjid Istiqlal, bisa datang lebih pagi supaya mendapatkan saf di dalam gedung masjid."
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.