Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Mahfud Md Kenakan Kemeja Putih yang Sama saat Gagal Jadi Cawapres Jokowi 5 Tahun Lalu

"Tetapi ternyata ada pesan Tuhan di baju ini. Ditunda dulu untuk dipakai ke KPU dan hari ini dipakai untuk mendaftar lagi," kata Mahfud Md.

19 Oktober 2023 | 12.21 WIB

Mahfud Md tiba di Tugu Proklamasi Menteng menjelang pendaftaran capres cawapres ke KPU, Kamis, 19 Oktober 2023. TEMPO/Han Revanda
Perbesar
Mahfud Md tiba di Tugu Proklamasi Menteng menjelang pendaftaran capres cawapres ke KPU, Kamis, 19 Oktober 2023. TEMPO/Han Revanda

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Bakal calon wakil presiden Mahfud Md mengatakan dirinya memakai kemeja putih yang ia gunakan lima tahun lalu saat gagal menjadi cawapres Jokowi di Pilpres 2019. Mahfud menjadi cawapres Ganjar di Pilpres 2024 dan akan mendaftar ke KPU Kamis, 19 Oktober 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Hari ini saya memakai baju putih yang lima tahun lalu saya siapkan ke KPU. Dulu tidak jadi dipakai, meskipun sudah jadi," kata Mahfud di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, sebelum berangkat ke KPU.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

"Tetapi ternyata ada pesan Tuhan di baju ini. Ditunda dulu untuk dipakai ke KPU dan hari ini dipakai untuk mendaftar lagi," katanya menambahkan.

Ganjar dan Mahfud berangkat ke KPU pada 11.45 WIB setelah menyampaikan pidato di Tugu Proklamasi. Mereka diikuti oleh para relawan yang sudah hadir sejak pagi.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri beserta seluruh ketua umum koalisi yang mendukung Ganjar-Mahfud Md mencakup Partai Persatuan Pembangunan, Hanura, dan Perindo, disebut akan hadir di KPU.

"Semuanya sudah siap," kata Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar, Arsyad Rasjid di Tugu Proklamasi.

Tim Ganjar - Mahfud harus menunggu terlebih dahulu pasangan calon calon presiden dan wakil presiden lain, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Pasangan Koalisi Perubahan itu dijadwalkan daftar ke KPU di hari yang sama mulai pukul 08.00 WIB hingga 10.00 WIB.

Kilas Balik Mahfud Gagal jadi Cawapres Jokowi

Pada pertengahan Agustus 2018, Mahfud secara terbuka berbicara tentang keputusan Jokowi yang memutuskan untuk tidak mengangkatnya sebagai calon wakil presiden dalam pemilihan presiden 2019. Mahfud membagikan kisah ini dengan rinci dalam salah satu program televisi nasional.

Bahkan, Mahfud telah diminta untuk mengukur baju yang akan digunakan saat ia dan pasangan calon presiden akan melakukan deklarasi. Permintaan ini datang dari Istana untuk membuatkan baju sesuai ukurannya. Namun, pada Kamis malam, tanggal 9 Agustus 2018, keputusan ini tiba-tiba berubah.

Padahal, sore itu, Mahfud pun telah bersiap dan diperintahkan menunggu di Restoran Tesate yang terletak di seberang Plataran Resto, Menteng, Jakarta Pusat, pada hari yang sama. Mahfud berada di Restoran Tesate yang terletak tepat di seberang Plataran Resto. Restoran tersebut hanya dipisahkan oleh persimpangan jalan.

Mahfud sudah mempersiapkan diri dengan mengenakan kemeja putih dan celana panjang hitam. Kemeja itu bukan kemeja yang diukur di Istana, tetapi miliknya sendiri. Konon, kemeja yang sudah diukur tersebut masih ada di Istana.

"Tapi baju yang saya pakai baju saya sendiri bukan yang dari presiden, karena baju dari presiden kan mau dipakainya besoknya," terang Mahfud.

Mahfud Md yang sudah menunggu saat-saat pengumuman cawapres, tiba-tiba ditelepon oleh Menetri Sekretaris Negara Pratikno. Ia memerintahkan Mahfud untuk kembali ke tempat semula.

“Pak Mahfud, sepertinya ada perubahan. Coba bapak kembali dulu ke tempat semula,” ujar Mahfud menirukan perkataan Pratikno. Setelah itu, barulah diketahui bahwa Jokowi, calon inkumben saat itu, tak jadi memilihnya jadi cawapres.

Jokowi akhirnya mengumumkan Ma’ruf Amin, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) saat itu untuk mendampinginya menjadi cawapres pada Kamis 9 Agustus 2018 di Restoran Plataran, Menteng, Jakarta. Tempat yang sama di mana Mahfud sudah menunggu. Pasangan Jokowi-Ma’ruf akhirnya memenangi Pilpres 2019 mengalahkan pasangan Prabowo-Sandiaga.

Daniel Ahmad Fajri

Bergabung dengan Tempo pada 2021. Kini reporter di kanal Nasional untuk meliput politik dan kebijakan pemerintah. Bertugas di Istana Kepresidenan pada 2023-2024. Meminati isu hubungan internasional, gaya hidup, dan musik. Anggota Aliansi Jurnalis Independen.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus