Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
MATAHARI belum silam di ufuk barat ketika puluhan karyawan PT Freeport Indonesia berarak menuju bus karyawan, Jumat pekan lalu. Tak ada obrolan dan senda gurau. ”Dong (mereka) bilang tinggal menunggu giliran, bus siapa bakal ditembaki,” kata seorang karyawan, sembari berlalu mencangking ransel, bersiap pulang ke Tembagapura.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo